Ternyata ABG Pekalongan Ini Tewas dalam Rangkulan si Pembunuh
Saat reka ulang tidak ada masyarakat yang bisa menonton, karena kepolisian sudah menutup semua akses jalan yang akan masuk ke lokasi kejadian
Selanjutnya, tersangka menusuk korban dibagian leher sebelah kanan sebanyak 6 kali dan 2 kali di leher sebelah kiri.
Setelah itu, korban jatuh ke belakang dengan posisi tengkurap di semak-semak. Selanjutnya, tersangka datang dan menginjak leher korban agar korban tidak ada suaranya.
Saat korban sudah tidak ada suaranya, tersangka mengambil rumput yang berada di sekitar untuk menutupi korban.
Setelah selesai menutupi korban, tersangka langsung pergi dengan membawa kendaraan korban.
Kasat Reskrim Polres Pekalongan Kota AKP Ahmad Sugeng mengatakan, rekontruksi dilakukan untuk menggambarkan tindak pidana yang terjadi dalam kasus tersebut.
"Ada 35 adegan yang diperankan oleh tersangka," kata AKP Ahmad kepada Tribunjateng.com, Kamis (23/7/2020).
Menurutnya, tidak ada penambahan adegan baru.
Proses rekonstruksi, sesuai dengan berita acara pemeriksaan yang telah dibuat penyidik.
Kemudian, rekontruksi juga disaksikan oleh pihak Kejaksaan Negeri Kota Pekalongan.
Hal ini supaya, ada kesesuaian antar penyidik Satreskrim Polres Pekalongan Kota dengan Kejari Kota Pekalongan.
"Dalam berita acara, korban sengaja dibunuh tersangka karena ingin memiliki kendaraan korban," ujarnya. (Dro)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul ABG Pekalongan Tewas dalam Rangkulan Si Pembunuh, Leher Ditusuk Pisau 6 Kali Agar Tak Bersuara