Minggu, 5 Oktober 2025

Berita Viral

VIRAL Kisah Warga Cimahi Gantungkan Sayuran di Pagar, Boleh Diambil Siapapun di Tengah Corona

Seorang warga di Cimahi, Jawa Barat, berbagi sayuran pada warga yang membutuhkan dengan menggantungkannya di pagar rumah.

Penulis: Widyadewi Metta Adya Irani
Editor: Daryono
Facebook Dwi Fitria Ambarina
Seorang warga di Cimahi, Jawa Barat, berbagi sayuran pada warga yang membutuhkan dengan menggantungkannya di pagar rumah. 

"Akhirnya ya udah, saya gantungin makanannya di pagar, agar siapa saja yang lewat ke depan rumah dan membutuhkannya, bisa mengambilnya dengan mudah," terang Dwi saat dihubungi Tribunnews.com, Kamis (30/4/2020) pagi.

Menurut Dwi, setiap harinya ia menyediakan sekitar 6 hingga 14 kantong plastik berisi sayuran.

Jumlah tersebut tergantung pada stok yang ada.

"Isinya macam-macam, ganti-ganti," kata Dwi.

"Kadang sayur aseman, lodehan, sop, dengan bumbu instannya. Ada juga beras, telur, kecap, mie instan, susu, toge, buncis, terong, dan lain-lain," tambahnya.

Dwi mengatakan, konsepnya, dalam satu plastik ia siapkan untuk satu masakan.

Namun, terkadang ia menyediakan sesuai stok yang ada saja.

"Kadang kalau bahan yang ready bukan bahan untuk satu masakan, saya masukin aja apa yang ada," kata dia.

Berbagi di Tengah Pandemi
Seorang warga di Cimahi, Jawa Barat, berbagi sayuran pada warga yang membutuhkan dengan menggantungkannya di pagar rumah.

Dwi menambahkan, dalam setiap kantognya, ia juga memasukkan satu buah masker kain.

Sementara itu, Dwi menceritakan, ia mendapatkan sayur-sayuran tersebut dari belanja online.

"Untuk bahannya, saya belanja online. Jadi saya tulis mau beli apa aja, nanti dikirim ke rumah belanjaannya," terang Dwi.

Lebih lanjut, Dwi mengungkapkan rasa syukurnya karena semua sayuran yang ia gantungkan di pagar rumahnya selalu habis setiap harinya.

Bahkan, terkadang masih ada warga yang datang mencari sayuran saat stok sayuran yang Dwi sediakan sudah habis.

Saat seperti itu, Dwi mengaku seringkali membuat paket sayuran dadakan.

"Alhamdulillah habis terus," ungkap Dwi.

"Kadang setelah habis, masih ada yang lihat-lihat ke rumah saya, terus bilang 'yah, udah habis', jadi kadang saya bikin lagi paketan dadakan untuk yang kehabisan," sambungnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved