Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

FAKTA Eva Yolanda LIDA Disambut Massa di NTB: Jadi Duta Lawan Corona hingga Pernyataan Indosiar

Finalis LIDA 2020, Eva Yolanda disambut ratusan warga kampungnya di Desa Lando, Kecamatan Terara, Lombok Timur di tengah wabah corona.

Editor: Ifa Nabila
Dok. Eva Yolanda
Eva Yolanda, Kontestan Liga Dangdut Indonesia (LIDA) 2020 asal NTB, yang telah tereliminasi menjalani pemeriksaan suhu tubuh di rumahnya di Desa Lando, Kecamatan Terara, Lombok Timur. Kondisi Eva baik dan suhu tubuhnya normal.(Dok. Eva Yolanda). 

"Sesuai imbauan pemerintah, (kerumunan) bisa membahayakan dalam penyebaran Covid-19," ujar Gilang.

Dalam kesempatan yang sama, Dirga mengapresiasi salah satu finalis LIDA 2020 yang juga pulang kampung.

Gilang Dirga mengatakan, jika Hamid finalis asal NTT saat pulang kampung langsung menerapkan stay at home.

"Kemarin Hamid (finalis asal NTT yang tereliminasi) juga pulang (kampung) dan mereka tidak keluar rumah," kata Gilang

Tanggapan Sekda Lombok Timur

Sekda Pemerintah Kabupaten Lombok Timur sekaligus Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Lombok Timur, M Juani Taufik menyampaikan pihaknya telah mengonfirmasi kebenaran video tersebut.

Juani mengatakan, video yang beredar luas itu sudah dikonfirmasi pada keluarga Eva dan pihak kepolisian.

Ia menyayangkan reaksi masyarakat, yang tidak menuruti imbauan jaga jarak di tengah pandemi Covid-19.

Apalagi Eva Yolanda baru kembali dari daerah zona merah yakni Jakarta.

Baca: Acara Penyambutan saat Wabah Virus Corona Dihujat, Eva LIDA Minta Maaf : Berkata Baik atau Diam

Di tengah wabah Covid-19 ratusan warga menyambut kedatangan Kontestan Liga Dangdut Indonesia, asal NTB, Eva Yolanda, yang tereliminasi dan pulang ke Lombok Minggu sore. (Dok. Warga)
Di tengah wabah Covid-19 ratusan warga menyambut kedatangan Kontestan Liga Dangdut Indonesia, asal NTB, Eva Yolanda, yang tereliminasi dan pulang ke Lombok. (Dok. Warga) (Via Kompas.com)

Baca: Ayah Ibu Wafat karena Corona, Adik Positif, Eva Dilarang Tes Swab Hanya karena Tak Ada Gejala

"Saya menyesalkan peristiwa kerumunan yang terjadi pada saat Eva Yolanda, satu kontestan liga dangdut yang pulang pada Minggu sore," ujar Juani dilansir kanal YouTube KompasTV, Senin (6/4/2020).

Selain itu, Juani menyebut, masyarakat setempat yang berada di luar rumah juga tanpa menggunakan masker dan tidak memperhatikan physical distancing.

Juani menyampaikan, pemintaan maaf dan penyesalan yang disampaikan oleh keluarga Eva Yolanda atas kejadian tersebut.

"Keluarga Eva Yolanda, ada ayahnya serta Kepala Desa Lando yang sudah datang ke posko utama penanganan Covid-19 menyatakan penyesalan dan permohonan maaf," paparnya.

Keterangan Polisi

Kapolres Lombok Timur, AKBP Tunggul Sinatrio yang juga Wakil Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Lombok Timur meminta maaf atas terjadinya kerumunan massa yang menyambut kedatangan Eva Yolanda di Desa Lando.

Tunggul mengatakan, pihaknya selalu mengingatkan warga untuk menerapkan physical distancing serta rajin mencuci tangan.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved