Jumat, 3 Oktober 2025

Tragedi Susur Sungai

Kesedihan Sang Ayah, Hingga Sabtu Siang Zahra Imelda Belum Ditemukan

Hingga Sabtu (22/2/2020) siang ini, keluarga Zahra Imelda masih berada di Puskesmas Turi.

Editor: Dewi Agustina
Istimewa
Zahra Imelda, peserta susur sungai di Kali Sempor yang hingga Sabtu (22/2/2020) siang belum ditemukan. 

"Mungkin karena siswa berasal dari Turi dan sudah paham daerah Turi. Jadi mungkin ya menganggap itu biasa," sambungnya.

Tutik juga memohon maaf atas musibah yang menimpa anak didiknya.

Baca: Empat Transfer Pemain Asing Kejutan di Liga 1 2020

Baca: Kisah Miris Siswi SMK Diajak Jalan-jalan Pakai Mobil, Diperkosa Teman Sekolah di Tempat Karaoke

Pihaknya tidak menduga akan terjadi musibah seperti ini.

Pihaknya juga meminta dukungan dari masyarakat, agar keluarga dan kerabat korban yang meninggal diberikan kekuatan.

"Semoga korban yang belum ditemukan, segera ditemukan," ujarnya.

Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun saat menghadiri upacara pemakaman salah satu korban susur sungai anggota pramuka SMPN 1 Turi, bernama Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah
Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun saat menghadiri upacara pemakaman salah satu korban susur sungai anggota pramuka SMPN 1 Turi, bernama Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah (Tribunjogja.com/Hasan Sakri Ghozali)

Korban Teridentifikasi Sebagai Nadine Fadilah

Satu lagi korban susur sungai siswi SMP N 1 Turi berhasil diidentifikasi.

Korban yang berhasil teridentifikasi adalah yang ditemukan di Bendungan Lengkong sekitar pukul 10.15 WIB.

Pipit Eriyanto, Humas Basarnas Yogyakarta mengatakan korban yang ditemukan di Dam Lengkong bernama Nadine Fadilah.

"Korban ditemukan di dasar Dam Lengkong sedalam 3-4 meter, sementara yang di Dam Polowidi belum terkonfirmasi," ujarnya.

Baca: Kisah Miris Siswi SMK Diajak Jalan-jalan Pakai Mobil, Diperkosa Teman Sekolah di Tempat Karaoke

Baca: 4 Petugas Karantina Kapal Diamond Princess Jepang Terinfeksi Corona, Tidak Dites Sepulang Kerja

Setelah diidentifikasi oleh pihak keluarga, jenazah langsung dibawa ke rumah duka di Donokerto, Turi.

Dengan hasil ini berarti total sudah ada 8 siswi yang ditemukan dan berhasil diidentifikasi.

Selain korban atas nama Nadine Fadila, Kepala BPBD DIY Biwara Yuswantana melalui rilisnya menjelaskan bahwa korban yang ditemukan meninggal sejak Jumat kemarin yakni Sovie Aulia (15) warga Srumbung, Magelang.

Arisma Rahmawati (13) warga Ngentak Bangunkerto, Turi. Nur Azizah (15) warga Kembangarum, Donokerto, Turi.

Khoirunnisa, yang merupakan salah satu korban meninggal saat acara susur sungai dimakamkan hari Sabtu (22/2/2020) ini di makam Dusun Karanggawang Girikerto, Turi.
Khoirunnisa, yang merupakan salah satu korban meninggal saat acara susur sungai dimakamkan hari Sabtu (22/2/2020) ini di makam Dusun Karanggawang Girikerto, Turi. (Kolase TribunNewsmaker - Tribunjogja.com | Hasan Sakri)

Lathifa Zulfaa (15) yang juga warga Kembangarum. Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah (14), Evieta Putri Larasati (13), Faneza Dida (13) ketiganya merupakan warga Girikerto, Turi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved