Anggota Satgas Terluka Diamuk Gajah Liar yang Hendak Digiring di Kawasan Hutan Produksi Tanggamus
Seorang anggota Satgas terluka akibat amukan gajah dan harus menjalani operasi di rumah sakit, Sabtu (8/2/2020).
Saridi lalu dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Batin Mangunang, Kota Agung.
Kemudian dirujuk lagi ke RS Airan Raya di Way Huwi, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan.
"Sekarang informasinya gajah sudah di daerah Kali Pasir, sudah jauh dari tempat kami," ujar Misrun.
Menurut Misrun, warga sempat mengadakan ronda malam setelah kejadian itu. Ronda malam ini untuk mengantisipasi gajah mendekat ke permukiman warga.
"(Sabtu) malam ini kami belum pastikan ada ronda lagi atau tidak. Sebab, posisi gajah sudah jauh. Mungkin sudah lebih masuk lagi ke daerah Kali Pasir," katanya.
Baca: Ini Pernyataan Dokter Hewan Terkait Matinya Gajah di Kebun Binatang Medan
Baca: Cari Penyebab Kematian Gajah di Kebun Binatang Medan, Tim Dokter Lakukan Autopsi
Akibat luka setelah kontak fisik dengan gajah, anggota Satgas Saridi harus menjalani operasi di RS Airan Raya, Jati Agung, Lamsel, Sabtu pagi sekitar pukul 11.00 WIB.
Dokter Umum Instalasi Gawat Darurat RS Airan Raya Retno menjelaskan Saridi perlu dioperasi karena dikhawatirkan pembuluh darah di betisnya robek.
Sebagai langkah dan pencegahan awal, petugas IGD RS Airan Raya menjahit luka di betis kiri Saridi.
"Kami sudah menjahit luka pasien untuk menghindari darah terus ke luar. Selain itu, kami telah memberikan antibiotik dan antitetanus kepada korban," jelas Retno.

Terpeleset
Seusai operasi, Saridi mengungkap kawanan gajah sudah sering mendekat ke permukiman warga.
Ia dan rekan-rekannya di Satgas pun rutin menggiring gajah-gajah ke luar permukiman warga. Termasuk pada Jumat petang lalu.
"Gajah di sana memang sering memasuki wilayah permukiman. Jadi ya kami (Satgas) saat itu hendak menggiring gajah kembali ke kawasan register," ujarnya di RS Airan Raya, Sabtu siang.
Saridi menuturkan jumlah gajah liar yang memasuki permukiman warga saat kejadian sekitar 12 ekor.
Baca: Soal Seserahan iPhone 11 Pro Max dari Hito, Felicya Bilang Begini
Baca: 6 Bulan Tak Bisa Temui sang Anak yang Dibawa Arya Satria, Karen Pooroe: Anak Saya Sudah jadi Jenazah
Terdiri dari delapan ekor dewasa dan empat ekor anakan. Sedangkan Satgas yang ketika itu menggiring gajah hanya beranggotakan lima orang.