Virus Corona
China Siap Jemput Warganya di Bali, Kru Diminta Tak Keluar Pesawat
Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV Elfi Amir mengatakan, rencananya mengggunakan pesawat Boeing 777 dari China Eastern Airlines.
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - China berencana menjemput warganya yang masih ada di Bali.
Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV Elfi Amir mengatakan, rencananya mengggunakan pesawat Boeing 777 dari China Eastern Airlines.
Terkait hal tersebut, Elfi berharap kru dari penerbangan tersebut tak perlu keluar dari pesawat.
Sebab, mereka terbang langsung dari China daratan.
Baca: Kementan Sosialisasikan Penyaluran KUR di Rakorsin Bogor
Baca: TNI Terjunkan Tim Pastikan Kebenaran Foto Bangkai Heli MI-17 di Papua
Baca: Butuh 15 Detik Orang Sehat Bisa Terinfeksi Pasien Virus Corona, Begini Prosesnya
"Kami harap tak keluar pesawat karena dia dari China daratan kru ini," kata Elfi, Kamis (6/2/2020).
Kendati demikian, ia masih perlu melihat perkembangan di lapangan.
Sebab, arahan dari Kementerian Kesehatan cukup diawasi saja.
"Kalau menurut Kemenkes harus diawasi saja," kata dia.
Pihaknya sangat mendukung penjemputan turis China di Bali ini.
"Kami bantu dan setujui. Lebih cepat ditanggulangi karena mereka, kan, ingin kembali ke kampung halamannya," kata Elfi.
Sebelumnya, Elfi belum memastikan jumlah pesawat yang akan digunakan dan jumlah warga yang akan dijemput.
Penerbangan tersebut belum ada surat resmi dan baru proses izin di Jakarta.
Pihaknya terus berkoordinasi terkait teknis dan perizinan tersebut.
Elfi menambahkan, pada Jumat (7/2/2020), rencananya ada pesawat tanpa penumpang umum terbang dari Shanghai, China, ke Bandara I Gusti Ngurah Rai, lalu kembali ke Wuhan.
Kemungkinan pesawatnya dari China Eastern Airlines tipe Boeing 777.