Ada Lima Titik Longsor di Sepanjang Ruas Jalan Liwa-Krui Lampung Barat
Longsor susulan terjadi di Jalan Liwa-Krui membuat jalan yang menghubungkan dua kabupaten tersebut semakin lumpuh total sejak Jumat.
"Benar ada 4 mobil yang terjebak di dua lokasi berbeda dengan jarak antara longsor satu dengan lainnya sekitar 100 meter," terang Raphiq, Sabtu (25/1/2020).

Raphiq Hendrawan memastikan, para penumpang dari 4 mobil tersebut sudah diamankan di tempat yang aman.
Namun, Raphiq Hendrawan belum mengetahui identitas para penumpang tersebut.
"Mereka semua selamat dan sudah dievakuasi ke tempat yang aman, namun untuk keempat mobil masih berada di lokasi," imbuh Raphiq Hendrawan.
Longsor di TNBBS
Intensitas hujan yang tinggi mengguyur sebagian besar wilayah Kabupaten Lampung Barat (Lambar), Jumat (24/1/2020) sore.
Baca: Bantaran Sungai di Weleri Kendal Ambles, Rumah-rumah Warga di Sekitarnya Terancam Longsor
Baca: Hari Ini dalam Sejarah: 10 Januari 1962 - Longsoran Salju, 4.000 Penduduk Peru Tewas
Akibatnya terjadi bencana longsor di dua titik ruas jalan Liwa-Krui tepatnya di Pal 21 dan Pal 22 Kawasan Taman NasionaL Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Pekon Kubu Perahu, Kecamatan Balik Bukit, sekira pukul 17.30 WIB.
Volume material Longsor yang cukup besar di dua titik tersebut mengakibatkan ruas jalan lintas nasional itu lumpuh total.
Kasat Lantas Iptu Raphiq Hendrawan, mendampingi Kapolres Lambar AKBP Rachmat Tri Haryadi mengatakan, bencana Longsor tersebut terjadi di tengah guyuran hujan.
Saat ini pihaknya telah menerjunkan personel untuk mengatur arus lalu lintas.
"Kondisi arus lalu lintas lumpuh total, dan para pengendara sudah kita arahkan untuk mengisi tempat parkir yang ada di sejumlah rumah makan di daerah tersebut," ungkap Raphiq, Sabtu (25/1/2020).

Saat ini pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) agar segera menurunkan alat berat ke lokasi untuk proses evakuasi.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak OPD terkait, mereka akan segera menurunkan alat berat untuk proses evakuasi," ujarnya.
Sementara itu, Staf BPBD setempat, Hidayatullah mengatakan, pihaknya telah menerjunkan anggota untuk evakuasi longsor.
"Kita kerjakan evakuasi malam ini, mudah-mudahan segera mungkin jalan dapat digunakan kembali," ungkapnya.
Baca: Jumlah Pengungsi Akibat Banjir Kembali Naik Ribuan, Terbanyak dari Kabupaten Bogor dan Lebak
Baca: Nenek 90 Tahun Selamat Dari Longsoran Beton 7 Meter, Benda Ini Jadi Penyelamatnya