Sabtu, 4 Oktober 2025

Keraton Agung Sejagat

Ganjar Pranowo Kunjungi Bekas Keraton Agung Sejagat: Masyarakat Hati-hati

Kunjungi bekas Keraton Agung Sejagad, Ganjar Pranowo menghimbau agar masyarakat dapat lebih hati-hati dan tidak mudah percaya

Penulis: Isnaya Helmi Rahma
KOMPAS.com/RISKA FARASONALIA
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo 

"Biarkan proses hukum berjalan sesuai dengan semestinya," imbuhnya.

"Saya juga sudah pasrahkan seluruhnya kepada pihak kepolisian khususnya Polda Jateng untuk mengutus tuntas semuanya," kata Totok.

Tidak hanya Totok, sang Ratu Keraton Agung Sejagat Fanni Aminadia juga meminta maaf serta mengaku menyesal atas perbuatannya.

Atas kejadian ini, ia mengaku telah berdampak pada keluarganya.

Dimana keluarganya dibully, dan mengakibatkan sang anak tidak mau berangkat ke sekolah.

Selain itu, usaha Fanni juga ditutup oleh warga setempat.

Diberitakan, Fanni bersama Raja Keraton Agung Sejagat, Totok Santoso telah melakukan penipuan kepada para pengikutnya dengan mendirikan 'kerajaan baru' tersebut.

Mereka memberikan iming-iming uang ratusan juta rupiah dan jabatan tinggi di Keraton tersebut kepada para pengikutnya.

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Totok Santoso dan Fanni Aminadia dijerat Pasal 14 UU RI Nomor 1 tahun 1946 tentang menyiarkan berita atau pemberitaan bohong dengan sengaja menerbitkan keonaran.

Keduanya juga diancam Pasal 378 KUHP tentang penipuan.

(Tribunnews.com/Isnaya Helmi Rahma)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved