Gibran Terjun ke Politik
Direktur Median Sampaikan Perbedaan antara Gibran dengan Petahana Achmad Purnomo dalam Cawalkot Solo
Direktur Eksekutif lembaga survei Median, Rico Marbun mengungkapkan perbedaan antara Achmad Purnomo dan Gibran Rakabuming Raka.
"Artinya dari sisi popularitas, sebenarnya pertarungan ini sementara hanya pertarungan dua orang saja, antara Pak Purnomo dan Gibran," katanya.

Menurut Rico, saat ini Gibran tengah berusaha mengejar ketertinggalannya dari petahana Achmad Purnomo.
Ia menyebut, Gibran harus bisa meyakinkan warga Solo untuk memilihnya.
Gibran harus bisa meyakinkan jika dirinya memiliki kemampuan untuk memimpin Kota Solo ke depannya.
"Gibran bisa mengejar, jika dia bisa menyelesaikan satu permasalahan utamanya, yaitu meyakinkan orang kalau dia kompeten," ujarnya.
Baca: Bertekat Maju Jadi Calon Wali Kota Solo, Gibran Bantah Bangun Dinasti Politik: Momennya Anak Muda
"Bahwa dia katanya mampu membuat Solo lebih baik," lanjut Rico Marbun.
Sebelumnya, putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sah mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Wali Kota Solo, untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 mendatang.
Gibran telah mengambil sekaligus mengembalikan formulir pendaftaran.
Setelah ia mengembalikan formulir pendaftarannya itu, Gibran memberikan pidatonya di hadapan pendukung yang sudah mengantarnya dari Solo sampai ke Semarang.
"Hari ini saya sudah sah mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Wali Kota Solo, untuk tahun 2020-2025," ujar Gibran di halaman DPD PDI-P Jawa Tengah, Kamis (12/12/2019), dikutip dari YouTube Kompas TV.

Dalam pidatonya itu, Gibran menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh relawan pendukungnya.
"Saya sangat berterima kasih kepada teman-teman relawan, yang sudah meninggalkan waktu kerjanya, meninggalkan keluarga, untuk mengantarkan saya hari ini mendaftar di DPD Jawa Tengah," jelasnya.
Atas dukungan dari pendukungnya itu, Gibran mengaku tidak bisa membalas dengan sejumlah uang.
"Mohon maaf saya tidak bisa membalas dengan materi," katanya.
Baca: Bertekat Maju Jadi Calon Wali Kota Solo, Gibran Bantah Bangun Dinasti Politik: Momennya Anak Muda
Namun, Gibran menyampaikan, akan mencatatnya sebagai utang yang nantinya akan ia bayar.