Pesantren Advokasi Janda Gelar Seminar Industri 4.0 dan Bisnis Expo untuk Para Janda Nusantara
Selama ini, sejak didirikan tahun 2018, kegiatan Pesantren Advokasi Janda lebih fokus pada penanaman akidah Islam
Seusai pelaksanaan seminar, kegiatan pelatihan dan pembinaan akan dilanjutkan di Pesantren Bina Insan Mulia bersama para praktisi di bisnis online.
Selain itu, para peserta juga akan mendapatkan bekal pengembangan soft skills yang dituntut oleh industri 4.0 dari Dr. (HC) Ubaydillah Anwar selaku Direktur Pesantren Advokasi Janda.
Secara umum, menurut Ubaydillah Anwar, industri 4.0 menurut siapa pun yang mau berkiprah di dalamnya untuk meningkatkan keahlian 4C.
Seseorang dituntut harus kreatif dalam menemukan ide (Creativity). Harus juga pandai menghitung peluang dan resiko (Critical).
Di samping itu, setiap orang juga dituntut harus bisa mengkomunikasikan produknya atau kreasinya ke masyarakat (Communication).
Dan yang terakhir adalah harus bisa bekerja sama dengan sejumlah pihak (Collaboration).
Dengan program pemberdayaan untuk para janda Nusantara ini maka Pesantren Bina Insan Mulia ingin lebih hadir tidak semata memainkan peran sebagai lembaga pendidikan untuk para santri, tapi juga sebagai lembaga pemberdayaan bagi kelompok masyarakat tertentu.