Berita Viral
VIRAL Video Kereta Api Berhenti di Perlintasan, Masinis Turun Beli Makanan, KAI Beri Penjelasan
Viral video di Twitter memperlihatkan kereta api di perlintasan. Tampak masinisnya turun membeli makanan di warung. Begini penjelasan KAI.
lihat foto
@dolcefrappu: "Wkwkwk di stasiun daerahku kaya gini, jd krn jarak stasiun sama perlintasannya deket, dan gerbong penumpangnya panjang, mau gamau berenti di pas tengah perlintasan."
@rizhard29: "Kalo ndak salah ini dinasan Pangrango. Di daerah lintas Bogor-Sukabumi. Emplasemen stasiunnya yg pendek, sdgkan semboyan 10B (berhenti) di dekat PJL. Jadi wajar jika naik turun Pnp posisi lok ada di jalan raya."
-
Viral Bos Perusahaan Beri Apresiasi Tak Terduga: Rela Sujud & Cuci Kaki Karyawan yang Capai Target!
-
Isi Curhat Teman-teman Desak Putu Tiara, Paskibraka Pembawa Baki 2019 yang Meninggal Misterius
@JalurCikarang: "Ini seperti stasiun Lemahabang kan KA menutupi perlintasan Sebidang, tp kalau di Lemahabang bukan lokomotif. Tp badannya yg menutupi karena memang stasiunnya terpotong oleh perlintasan Sebidang."
Tak ketinggalan, PT KAI melalui akun @keretaapikita, memberikan klarifikasi pada Jumat (8/11/2019), terkait viralnya video tersebut.
PT KAI menjelaskan, saat masinis turun, lokomotif berhenti karena sedang proses naik turun.
Bukan karena hanya semata-mata membeli makanan di warung.
"Kami klarifikasi bahwa kejadian tersebut tidak benar, lokomotif berhenti karena sedang proses naik turun bukan karena Asisten Masinis sedang membeli makanan."
Melalui akun Facebook resmi, PT KAI juga memberikan penjelasan mengenai kejadian tersebut.
Berdasarkan penuturan PT KAI, kejadian masinis turun membeli makanan saat lokomotif berhenti terjadi di Stasiun Parungkuda, Sukabumi, Jawa Barat pada Kamis (31/10/2019).
Lokomotif yang diketahui adalah KA Pangrango rute Sukabumi-Bogor bernomor 393 tersebut saat itu tengah dalam proses naik dan turun penumpang.
"KAI Klarifikasi Video Petugas Turun dari Lokomotif di Perlintasan Sebidang
Terkait video yang beredar luas di sosial media, Kami klarifikasi bahwa penutupan perlintasan sebidang tersebut bukan karena sedang menunggu asisten masinis dari Lokomotif CC 206 13 33.
