Dua Korban Tewas Longsor di Cianjur Ternyata Ternyata Pasangan Suami Istri Baru 2 Bulan Menikah

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril Mukminin

TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Dua orang korban tewas yang tertimbun longsor di Kampung Rawa, Desa Kanoman, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur sudah ditemukan petugas TNI, Polri, Pol PP, dan warga yang membantu proses evakuasi, Selasa (8/10/2019).

Petugas Satpol PP Kecamatan Cibeber, Yadi Hikmat Mulyadi, yang turut membantu proses evakuasi mengatakan, saat ini tinggal menyingkirkan puing dan tanah yang masih menimbun korban.

Ia mengatakan, menurut keterangan warga dua korban tewas merupakan pasangan suami istri yang baru menikah dua bulan.

"Posisi dua korban diduga sedang berada di dalam kamar saat terjadi longsor," ujar Yadi, Selasa (8/10/2019) malam ini melalui sambungan telepon.

Baca: Longsor di Cianjur, Dua Warga Tewas Tertimbun, Evakuasi Terkendala Penerangan

Yadi mengatakan, rumah yang terkena longsoran merupakan rumah permanen dengan posisi berada di daerah tegalan sawah tadah hujan.

"Posisi rumah berada di kemiringan sekitar 30 derajat," kata Yadi.

Yadi mengatakan, longsoran tanah langsung menimpa bagian kamar rumah kedua korban yang belakangan diketahui suami istri ini.

Hujan Deras

Sebelumnya diberitakan, hujan deras yang mengguyur kawasan Cianjur pada Selasa (8/10/2019) petang menyebabkan longsor di Kampung Rawa, Desa Kanoman, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur.

Dua orang dikabarkan tewas tertimbun longsor.

Camat Cibeber, Ali Akbar, mengatakan ia mendapat keterangan warga diperkirakan korban tewas sedang ada di rumah pada saat hujan deras dan terjadi longsor.

"Longsor terjadi di Kampung Cirawa Desa Kanoman, Kecamatan Cibeber," kata Ali melalui sambungan telepon malam ini.

Ali mengatakan saat ini dilakukan proses evakuasi namun terkendala kurangnya penerangan akibat kondisi di tempat kejadian yang gelap.

"Saat ini lagi diupayakan proses evakuasi," ujar Ali.