Minggu, 5 Oktober 2025

Seorang Ibu di Sulawesi Tega Kubur Hidup-hidup Bayinya Sendiri, Dikubur di Kolong Rumah

Haslinda (46), menemukan bayi tersebut pada Kamis (5/9/2019), sekitar jam 02.30 WITA, di bawah kolong rumahnya.

Editor: Hasanudin Aco
Istimewa
Ilustrasi 

Pelaku dan ibu kandung korban itu berinisial E.

Karena pelaku masih dirawat, polisi masih belum bisa alasan E tega mengkubur hidup-hidup bayinya sendiri.

"Apa alasannya membuang bayinya sementara didalami. Pelaku belum bisa dimintai keterangan karena dalam tahap penyembuhan," tutupnya.

Pelajar SMK Sidoarjo Kubur Bayi Perempuan Hidup-hidup

Kasus pembunuhan terhadap bayi juga terjadi di Sidoarjo.

Pelaku orangtuanya sendir.

Kasus tersebut terbongkar lantaran RM hendak memindahkan lokasi penguburan bayinya.

RM berstatus ssebagai pelajar di sebuah SMK di Kabupaten Sidoarjo.

Awalnya bayi dikubur hidup-hidup di makam Dusun Wagir pada hari Minggu lalu. Bayi malang yang sudah meninggal dunia tersebut hendak dipindahkan kuburannya ke makam Desa Gisik Cemandi, Kecamatan Sedati, Sidoarjo, Selasa (1/1/2019).

Pelaku ketika diamankan di Polsek Sedati, Sidoarjo. Cerita dan Terungkapnya Dua Pelajar SMK Sidoarjo Kubur Bayi Perempuan Hidup-hiup. Kedua pelajar pengubur bayi adalah orangtuanya sendiri. (Surabaya.Tribunnews.com/M Taufik)
Pelaku ketika diamankan di Polsek Sedati, Sidoarjo. Cerita dan Terungkapnya Dua Pelajar SMK Sidoarjo Kubur Bayi Perempuan Hidup-hiup. Kedua pelajar pengubur bayi adalah orangtuanya sendiri. (Surabaya.Tribunnews.com/M Taufik) ()

RM rupanya gelisah setelah mengubur bayinya hidup-hidup. Selasa kemarin, dia mendatangi lokasi penguburan anaknya, dan membongkarnya lagi.

Jenazah bayi itu diambil kemudian dibawa ke makam Desa Gesik Cemandi untuk dimakamkan di sana. Dan ketika memakamkan bayinya inilah, aksinya ketahuan warga.

Selanjutnya, peristiwa itu kemudian dilaporkan ke polisi, hingga akhirnya terungkaplah kasus ini.

Polisi mendatangi lokasi, membongkar kuburan bayi malang itu dan membawanya ke rumah sakit, Selasa (1/1/2019) tengah malam.

"Saat diamankan polisi, ari-arinya (bayi tersebut) masih menempel," ungkap Kapolsek Sedati AKP I Gusti Made Merta.

Jenazah bayi dibawa ke RSUD Sidoarjo untuk menjalani pemeriksaan. Selain itu, polisi juga menyita beberapa barang bukti lain, termasuk sebuah sarung, kain kafan, cetok, dan tas kresek.

Halaman
123
Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved