Jumat, 3 Oktober 2025

Beredar Video Air Laut di Pesisir Cilacap Surut 20 Meter, BPBD: HOAX!

Beredar video yang mengabarkan air laut di pesisir selatan Cilacap, Jawa Tengah surut 20 meter. BPBD Cilacap sebut hoax!

Editor: Sri Juliati
PEXELS.COM/Skitterphoto
ILUSTRASI laut - Beredar Video Air Laut di Pesisir Cilacap Surut 20 Meter, BPBD: HOAX! 

Selain itu, Tri mengungkapkan, tim BPBD telah berkeliling mengecek kondisi pesisir laut selatan.

Tim tidak menemukan fenomena air laut yang surut seperti yang nampak dalam foto dan video yang beredar.

"Air laut sementara normal, tidak surut, (justru) sedang pasang."

"Tim BPBD sudah berkeliling ke wilayah pesisir pantai," ujar Tri.

Setelah beredar kabar potensi tsunami yang mencapai ketinggian 20 meter di laut selatan, Tri mengimbau masyarakat yang bermukim di wilayah pesisir untuk tetap tenang.

Sebelumnya, dikutip dari Tribun Jogja, lautan yang berada di pantai selatan di DIY memiliki potensi bencana gempa bermagnitudo 8,8 dan tsunami hingga ketinggian 20 meter.

Wilayah ancaman berupa bencana gempa bumi yang berpotensi tsunami di DIY terletak di pesisir selatan yang berbatasan dengan Samudera Hindia.

Hal ini diungkapkan oleh pakar Tsunami dari Badan Pengkajian Penerapan Teknologi (BPPT) Widjo Kongko dalam sesi jumpa media di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Rabu (17/7/2019).

Dijelaskan, Samudera Indonesia/Hindia di selatan Pulau Jawa merupakan pertemuan lempeng Eurasia dan Indoaustralia yang merupakan potensi sumber terjadinya gempa bumi tektonik.

Letak pertemuan lempeng di tengah laut menyebabkan wilayah pesisir menjadi rentan terhadap bahaya tsunami yang diakibatkan oleh pergeseran lempeng tersebut.

Widjo menyebut, pergeseran lempeng tersebut berakibat adanya potensi gempa megathrust yang memiliki potensi kekuatan hingga magnitudo 8,8 di selatan Pulau Jawa sehingga menyebabkan tsunami.

"Ada segmen-segmen megathrust di sepanjang selatan Jawa hingga ke Sumba di sisi timur dan di selatan Selat Sunda."

"Akibatnya, ada potensi gempa megathrust dengan magnitudo 8,5 hingga 8,8," jelasnya.

Berdasarkan permodelan, gelombang tsunami tersebut memiliki potensi ketinggian mencapai 20 meter dengan jarak rendaman sekitar tiga hingga empat kilometer.

Dari permodalan itu, Widjo menyebut, gelombang tsunami akan tiba dalam waktu sekitar 30 menit usai terjadi gempa besar.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved