Minggu, 5 Oktober 2025

Selamat Dari Insiden Tergelincirnya Pesawat Lion Air JT-714 di Pontianak, Penumpang Sujud Syukur

Pesawat Lion Air JT-714 rute Jakarta-Pontianak (CGK-PNK) tergelincir keluar landasan pacu Bandara Supadio, Sabtu (16/2) sekira pukul 15.00 WIB.

Twitter @indoflyer.net
Pesawat Lion Air tergelincir di Bandara Internasional Supadio Pontianak 

Tergelincirnya Lion Air JT-714 membuat tiga penumpangnya trauma. Ketiga penumpang itu yakni Ari Silitonga (69) warga Pontianak, Ajeng Indri (34) warga Rasau Jaya, dan Jamiah (36) warga Pontianak.

Ari Silitonga saat kejadian memang menderita muntaber. Sementara Ajeng Indri dan Jamiah sempat menderita sesak napas karena trauma dan kaget atas insiden tersebut.

Ketiga penumpang Lion Air tersebut sempat mendapatkan pertolongan medis di Bandara Supadio dan selanjutnya dirujuk ke RS dr M Sutomo Lanud Supadio Pontianak.

Namun Ari Silitonga sudah diperbolehkan pulang ke rumahnya. Sementara dua penumpang perempuan masih dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis lebih intensif.

Dandim 1207/BS Pontianak Letkol Arm Stefie Tanjte Nuhujanan mengatakan sudah menemui langsung ketiga korban tersebut.

"Tidak ada yang cedera, hanya trauma karena kaget. Ada tiga orang, satu pria manula dan dua wanita, tetapi ada yang telah diperkenankankan pulang," ujar Stefie pada Sabtu malam.

Informasi tergelincirnya Lion Air di Bandara Supadio ini dengan cepat beredar melalui media sosial, baik dalam bentuk video maupun foto.

Video itu menggambarkan suasana beberapa saat setelah pesawat tergelincir.

Petugas berusaha mengevakuasi penumpang di tengah hujan yang mengguyur kawasan Bandara Supadio. Ada pula video yang menggambarkan detik-detik turunnya penumpang dari pesawat melalui pintu pesawat.

Baca: Lion Air JT-714 Tergelincir, Ini Kronologi, Kisah Penumpang, Video Viral dan Sorotan Media Asing

Penjelasan Lion
Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, menjelaskan penerbangan Lion Air JT-714 yang keluar landasan pacu kemarin, telah dipersiapkan secara baik.

Pesawat Boeing 737-800NG registrasi PK-LPS sebelum dioperasikan sudah dilaksanakan pengecekan lebih awal (pre-flight check) dan dinyatakan laik terbang (safe to flight).

Saat situasi ini terjadi, jarak pandang dilaporkan memenuhi persyaratan pendaratan dan kondisi hujan.

"Seluruh penumpang dan kru sudah dievakuasi dengan keadaan selamat. Saat ini sudah berada di ruang terminal bandar udara untuk mendapatkan layanan terbaik" ungkapnya.

Lion Air bekerja sama dengan berbagai pihak terkait untuk melakukan proses evakuasi pesawat dan langkah berikutnya.

"Lion Air menyampaikan permohonan maaf atas kondisi dan ketidaknyamanan yang timbul. Lion Air akan meminimalisir dampak yang timbul, agar operasional Lion Air lainnya tidak terganggu," ujar Danang.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved