Minggu, 5 Oktober 2025

Tsunami di Banten dan Lampung

Suara Dentuman dan Awan Panas Gunung Anak Krakatau Teramati dari Pos Pantau Rajabasa

Tercatat, Senin (24/12/2018), sempat teramati Gunung Anak Krakatau menyemburkan awan panas yang bergerak ke arah selatan.

Editor: Adi Suhendi
Dokumentasi Polairud Polres Lamsel/ tribun lampung
Gunung Anak Krakatau terpantau menyemburkan awan panas yang bergerak ke arah selatan, Senin (22/12/2018). 

Suara letusan Gunung Anak Krakatau yang terjadi terus-menerus membuat warga semakin khawatir.

“Suara letusannya terus-menerus dan sangat kuat terdengar dari Pulau Sebesi,” kata Kasat Polairud Polres Lampung Selatan Iptu Yaya Sudrajat saat mengirim bantuan ke Pulau Sebesi, Selasa (25/12/2018).

Pasca terjadinya gelombang tsunami yang ditengarai akibat terjadinya erupsi Gunung Anak Krakatau, warga Pulau Sebesi memilih untuk mengungsi ke darat.

Baca: Dua Orang Guru dari Blitar dan Ponorogo Ditemukan Meninggal di Kamar Hotel Jogja

Warga Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku dievakuasi dengan menggunakan kapal KN Jembio P.215 milik KPLP, Selasa (25/12/2018).

Namun, kepulan material dari aktivitas Gunung Anak Krakatau tidak terpantau karena tertutup awan mendung.

Gunung Anak Krakatau mulai menunjukkan peningkatan aktivitas sejak Juni 2018 lalu.

Aktivitas erupsi Gunung Anak Krakatau terus berfluktuasi dalam enam bulan terakhir.

Peningkatan aktivitas erupsi juga sempat terpantau tinggi pada September dan Oktober lalu.

Gelombang tsunami yang menghantam kawasan pesisir Lampung Selatan dan Anyer, Banten, Sabtu, 22 Desember 2018 malam lalu, ditengarai akibat aktivitas erupsi Gunung Anak Krakatau.

Longsoran material ke laut itulah yang diduga menimbulkan gelombang tinggi.

Dievakuasi

Sebanyak 116 warga Pulau Sebesi dan Pulau Sebuku dievakuasi ke darat dengan menggunakan Kapal KN Jembio P.215 milik KPLP, Selasa, 25 Desember 2018.

Selanjutnya mereka dibawa ke Pelabuhan BBJ Bakauheni.

Warga yang dievakuasi tersebut terdiri dari 101 warga Pulau Sebesi dan 15 warga Pulau Sebuku.

Sementara korban yang mengalami luka-luka dilarikan ke Puskesmas Rawat Inap Bakauheni untuk mendapatkan perawatan.

Baca: Ini Impian Andi Seventeen yang Belum Terwujud Sampai Ajal Menjemput

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved