Nelayan Asal Filipina Ditemukan Tewas Gantung Diri
Korban baru pindah ke lokasi kos-kosan tersebut sebulan yang lalu dari wilayah Madidir
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Manado Alpen Martinus
TRIBUNNEWS.COM, BITUNG - Warga Kecamatan Matuari, dihebohkan dengan aksi gantung diri yang dilakukan oleh DA (32) di kos-kosan tempatnya tinggal, Senin (9/4/2018).
Korban melakukan aksi gantung diri di pintu keluar kos menggunakan seutas tali nilon.
Korban diketahui merupakan seorang nelayan asal Filipina dan teridentifikasi bernama DA (32) warga kampung Kauwas Provinsi General Santos Filipina.
UG (49) penjaga kos yang pertama kali melihat korban, dan melaporkan kejadian tersebut kepada yang berwajib.
Setelah petugas dari Polsek Matuari dan Polres Bitung datang dan melakukan identifikasi dan olah TKP, mereka kemudian menurunkan korban yang sudah tidak bernyawa lagi, dan membawa korban RSUD Manembo-nembo Bitung.
Baca: Dipindah dari Lapas Medaeng ke Pamekasan,Terpidana Kasus Narkoba Ini Pilih Gantung Diri
Menurut UG bahwa korban baru pindah ke lokasi kos-kosan tersebut sebulan yang lalu dari wilayah Madidir.
“Biasanya memang korban melaut dan tinggal di Pumboat, namun sebulan terakhir nginap di kos karena tidak lagi bisa melaut,” ujarnya.
Sehingga korban diduga melakukan aksinya lantaran depresi tidak bisa melaut lagi.
"Setahu saya dia (korban) sementara sakit, dan memang rencananya saya baru mau bawa ke Rumah Sakit untuk berobat namun sudah terlanjur jadi begini," katanya.
