Kamis, 2 Oktober 2025

Seratusan Driver Online Geruduk Mapolres Medan Saat Pelepasan Kapolrestabes

Ratusan driver ini hendak melaporkan kasus penganiyaan yang dilakukan sopir angkutan kota (angkot) terhadap temannya bernama Rio

Penulis: Array Anarcho
Editor: Eko Sutriyanto
Tribun Medan/Array A Argus
Seratusan driver online saat berunjuk rasa di depan kantor Gubernur Sumut. 

Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Seratusan driver online baik Grab maupun Go-Jek mendadak menggeruduk Polrestabes Medan di Jalan HM Said, Medan Timur.

Ratusan driver ini hendak melaporkan kasus penganiyaan yang dilakukan sopir angkutan kota (angkot) terhadap temannya bernama Rio.

"Kami mau buat laporan bang. Kawan kami dianiaya sopir angkot 121 di depan Rumah Sakit Haji," kata Adrian (35) di depan Polrestabes Medan, Selasa (19/12/2017) sore.

Adrian mengatakan, driver Go-Jek bernama Rio dilempar bangku oleh sopir angkot. Kemudian, seorang driver Grab juga nyaris ditabrak angkot di RS Haji Medan.

Dari informasi di lapangan, kericuhan karena diduga rebutan penumpang. Sopir angkot disinyalir tidak terima dengan keberadaan angkutan online di Jalan RS Haji Medan.

Baca: Bukan Demo tapi Calo Tiket yang Sambut Pengunjung DWP Hari Ini

"Pokoknya dua orang lah teman kami jadi korban. Makanya kami ramai-ramai datang ke Polrestabes untuk melapor," ungkap pria berkacamata ini.

Di Polrestabes Medan, kebetulan tengah persiapan pelepasan Kapolrestabes Medan yang lama, Kombes Sandi Nugroho. Melihat kedatangan ratusan driver online, sejumlah polisi kocar-kacir meminta masa ojek bubar.

"Tolong kalau mau demo nanti saja ya. Ini lagi ada acara. Mohon pengertian teman-teman lah," kata Wakasat Lantas Polrestabes Medan, Kompol AA Rangkuti. (Ray/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved