Jumat, 3 Oktober 2025

Kabur Dari Rumah, Remaja 12 Tahun 'Digilir' 4 Pemuda di Hotel dan Diberi Uang Rp 50 Ribu

Memanfaatkan keluguan anak di bawah umur karena kabur dari rumah orangtuanya, empat lelaki tega lakukan persetubuhan.

Editor: Adi Suhendi
TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar Sarvika
Ilustrasi pelaku kejahatan. 

Kasat Reskrim Polres Tanbu AKP Khairul Basyar, didampingi Kanit PPA Aipda Busman, Kamis (19/10/2017) menceritakan awal kronologisnya hingga pelaku diringkus.

Dia mengatakan, dari hasil pemeriksaan, awalnya korban jogging di hari Minggu bersama dengan temannya Ridho.

Kemudian keduanya bertemu dengan Adi (pelaku) di tempat bilyar di km 8.

Baca: Pria Asal Malaysia Pemilik Tas Mencurigakan di Polda Metro Jaya Mengaku Sedang Mencari Agnes Monica

Setelah itu bertemu dengan pelaku lain.

"Dia (teman korban) berniat membantu temannya itu yang sedang kesusahan karena perlu uang dan tempat menginap. Ridho menawarkan kepada temannya, karena Bunga sedang perlu uang untuk makan karena pergi dari rumahnya. Setelah itu, teman korban menyampaikan itu kepada pelaku Adi, dan Adi menyampaikannya kepada pelaku lainnya," katanya.

Setelah itu, seorang pelaku membuka kamar di Hotel Mutiara.

Korban pun senang dan akhirnya mendatangi kamar yang dipesan itu bersama temannya itu.

Setelah itu, pelaku Harlin masuk kamar itu dan teman korban keluar kamar tersebut.

Setelah hanya berduan di kamar, persetubuhan pun terjadi.

"Pelaku Harlin masuk dan menyetubuhi korban yang pertama dan memberikan uang Rp 50 ribu. Setelah itu pelaku lainnya secara bergantian masuk ke kamar itu dan melakukan persetubuhan. Sekitar pukul 03.00 wita, mereka cek out dan pulang," katanya.

Setelah beberapa hari, kejadian tersebut diketahui orangtua korban.

Cerita tersebut langsung saja dilaporkannya ke pihak kepolisian dan langsung ditindaklanjuti.

"Namanya orangtua pasti khawatir. Orangtua korban mencari selama dua hari, setelah pulang langsung menayai anaknya selama pergi itu, korban pun menceritakan kejadian selama pergi. Sebagai orangtua pasti marah dan akhirnya melaporkannya ke polisi," katanya.

Selain itu, saat korban lari itu, korban diberi uang Rp 50 ribu oleh pelaku karena korban perlu uang untuk makan.

Bocah polos itu menerima saja bahkan rela disetubuhi.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved