Sabtu, 4 Oktober 2025

Cerita Mengharukan Bocah Korban Tabrak Lari yang Ingin Jadi Dokter

Tania Putri (7) korban tabrak lari yang kini dirawat di Rumah Sakit Al Islam Bandung, bermimpi menjadi dokter.

TRIBUNJABAR.CO.ID/DANIEL DAMANIK
Tania dan Ibunya Elis, berada di atas ranjang Rumah Sakit Al-Islam, Sabtu (19/8/2017). 

TRIBUNNEWS.COM,BANDUNG - Tidak ada batas usia untuk bermimpi dan bercita-cita.

Tania Putri (7), siswa kelas 2 SD di sekolah dasar di daerah Gede Bage, Bandung, korban tabrak lari yang kini dirawat di Rumah Sakit Al Islam Bandung, bermimpi menjadi dokter.

Tania merupakan korban tabrak lari yang terjadi di Jalan Gedebage Bandung, Rabu (16/8/2017), saat pulang dari sekolah.

Saat ditemui TribunJabar di Rumah Sakit Al-Islam Bandung (19/8/2017), Tania mengaku pada hari Rabu itu baru mendapatkan juara satu saat perlombaan menyambut HUT Ke -72 RI di sekolahnya.

Baca: Pria Ini Diciduk Polisi Gara-gara Gelapkan Uang Piknik Siswa Senilai Ratusan Juta Rupiah

Di sekolah, Elis (38) ibu dari Tania, mengatakan Tania anaknya memang tidak juara, tapi bisa mengikuti semua mata pelajaran.
Ternyata, Tania sangat menyukai pelajaran Matematika.

"Saya suka belajar MTK (Matematika)," kata Tania meskipun dia belum bisa berbicara dengan jelas .

Saat Chris mulai menceritakan kehidupannya, di sanalah Casey mengetahui bahwa pria yang ada di depannya mempunyai masa lalu yang begitu kelam.

Baca: Tukang Ojek Curi Mobil Milik Pelanggannya yang Sedang Tidur Pulas di Pos Ronda

Usianya memang masih sangat muda, namun Tania memiliki cita-cita mulia, ingin menjadi seorang dokter.
Menurut Elis, Tania semakin senang menjadi dokter setelah Tania melihat dokter yang merawat dan mengobatinya, sejak masuk Rumah Sakit karena kecelakaan.

Kesehariannya, setelah pulang sekolah Tania lebih sering di dalam rumah dan menonton televisi dibandingkan bermain bersama teman lingkungannya.

Tania merupakan anak kedua dari tiga anak yang dimiliki Elis.

Elis hanya seorang diri menjaga dan merawat ketiga anaknya.

Sejak empat tahun lalu , Elis sudah berpisah dengan suaminya.

Elis ibu dari Tania, hanya bekerja serabutan setelah berhenti bekerja di suatu pabrik konveksi di Bandung.

Kronologi Kecelakaan

Pada hari Rabu (16/8/2017), seorang Siswa Sekolah Dasar (SD) kelas dua, mengalami musibah saat pulang dari sekolahnya.

Tania Putri (7), merupakan Siswa SD yang menjadi korban tabrak lari di Jalan Gedebage, Kota Bandung.

Baca: Kemprik Tega Curi Motor Teman Sendiri Demi Judi Adu Merpati

Menurut keterangan dari Ibunya, Elis (38), Tania pulang sekolah sendirian sekira pukul 11.30 WIB.

Tania diketahui baru saja mengikuti kegiatan perlombaan menyambut HUT Ke-72 RI di sekolahnya.

Kronologisnya, Tania berjalan dari sekolahnya menuju rumahnya, kemudian ia hendak menyeberang.

"Tania mau nyebrang, dibantuin supir angkot dengan memberhentikan angkot dan melambaikan tangannya agar kendaraan di belakangnya berhenti, namun seseorang yang mengendarai sepeda motor tidak mengindahkan tanda tersebut," kata Elis saat ditemui di Rumah Sakit Al-Islam, Bandung (19/8/2017).

Setelah ditabrak, pengendara sepeda motor tersebut diketahui langsung melarikan diri.

Elis mengaku mendapatkan informasi tersebut dari warga sekitar kejadian dan langsung mendatangi lokasi kejadian.

"Saya dihubungi warga, kemudian saya datang dan langsung membawa Tania ke Rumah Sakit Al-Islam," kata Elis kepada TribunJabar.co.id.
Selama dalam perjalanan, Elis mengaku bahwa Tania bercerita tentang dirinya yang barusan mendapat juara satu lomba memasukkan pulpen ke dalam botol.

Tania tidak menghiraukan darah yang sangat banyak mengalir dari mulutnya.

Karena kecelakaan tersebut, Tania harus mengalami retak pada tulang kaki bagian kanan, bagian wajah sebelah kiri terluka, dan bagian mulut, gusi terkoyak dan beberapa gigi patah.

Menurut keterangan Dokter kepada Elis, bahwa pada hari Senin (21/8/2017), Tania sudah diperkenankan untuk pulang dan menjalani perawatan di rumah.

Elis mengaku, Jasa Raharja memberikan bantuan berupa uang tunai untuk biaya pengobatan Tania.

Elis mengatakan, pihak Rumah Sakit Al-Islam membantu seluruh proses penyelesaian administrasi kepada pihak Jasa Raharja.
"Saya sudah menerima santunan dari Jasa Raharja," kata Elis.

Elis juga bingung, karena banyak orang yang tidak dikenalnya, datang membesuk Tania.

Akhirnya Elis mengetahui, bahwa kejadian yang menimpa Tania, sudah viral diperbincangkan di media sosial. (Daniel Andreand )

Artikel ini telah tayang di Tribun Jabar dengan judul:Mengharukan, Si Kecil Tania Korban Tabrak Lari, Bercita-cita Jadi Dokter

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved