Para Penumpang Jatuh ke Laut ketika Sampan yang Ditumpangi Ditabrak Perahu
Para penumpang terjatuh ke laut, setelah sebuah sampan kecil, terlibat tabrakan dengan perahu Sri Merta Sari.
Suasana sangat mencekam, terlebih penumpang sampan tersebut sebagian besar perempuan dan tidak mampu berenang.
Suasana semakin panik.
"Warga yang ketika itu berada di sekitar TKP langsung terjun ke laut, untuk melakukan upaya penyelamatan terhadap para korban," kata Kapolsek Nusa Penida, Kompol I Ketut Suastika.
Satu per satu penumpang sampan berhasil diselamatkan.
Namun nahas bagi Ni Nengah Sarwi, pedagang asal Desa Kutampi Kaler tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dunia saat dievakuasi dari laut.
Sementara enam penumpang lain mengalami luka-luka dan langsung dievakuasi ke Puskesmas Nusa Penida II di Desa Jungut Batu, Pulau Lembongan.
Sementara penumpang lainnya mampu diselamatkkan tanpa luka-luka berarti.
"Saat terjadi benturan, korban (Ni Nengah Sarwi) jatuh ke laut dan tidak bisa berenang. Setelah dievakuasi, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Korban meninggal dunia kami evakuasi ke Puskesmas Nusa Penida II, sebelum kami antar ke rumah duka. Sementara enam korban yang luka-luka, juga sudah kami evakuasi ke Puskesmas," kata Kompol Ketut Suastika.
Pihak kepolisian pun sudah mengamankan kedua nakhoda kapal beserta ABK-nya untuk dimintai keterangan terkait musibah tersebut.
Saat ini laka laut yang melibatkan dua perahu tersebut ditangani Polsek Nusa Penida.
Baca: Dua Perahu Tabrakan di Perairan Nusa Lembongan, Seorang Penumpang Tewas, 12 Lainnya Selamat
Tawur Segara Kertih
Dalam catatan Tribun Bali, dalam rentang kurang dari 6 bulan, telah terjadi 2 tragedi di perairan Bias Munjul yang memisahkan Pulau Ceningan dan Pulau Lembongan di Nusa Penida.
Jumat (24/3/2017), sebuah sampan kecil terlibat tabrakan dengan perahu Sri Merta Sari di perairan Bias Munjul, sehingga menyebabkan seorang korban jiwa.
Tragedi ini mengingatkan kejadian Jembatan Kuning yang roboh pada 16 Oktober 2016 lalu.
Ketika petang, puluhan warga jatuh ke perairan Bias Munjul yang memisahkan Pulau Lembongan dan Ceningan.
Tragedi tersebut setidaknya menyebabkan 8 warga Nusa Ceningan dan Lembongan tewas.