Pilkada Serentak
Pilkada Tebo, Satu Kampung Hanya Pak RT yang Dapat Undangan Nyoblos, KPPS Pun Tak Masuk DPT
Warga protes di TPS 19 Kelurahan Tebing Tinggi. Pasalnya sangat banyak warga yang tidak masuk DPT.
TRIBUNNEWS.COM, MUARA TEBO - Warga protes di TPS 19 Kelurahan Tebing Tinggi. Pasalnya sangat banyak warga yang tidak masuk DPT.
Seperti dikatakan Raihana, warga dekat SMA 10, Dusun Terampak. Ia mengatakan dari 40 KK, hanya satu orang yang masuk DPT. Yakni suami Asma, Sahroni.
"Cuma Ketua RT yang masuk daftar (DPT). Itu laki aku, Sahroni. 40 KK kami di dekat SMA, dak ado yang masuk daftar," ujar Raihana, Rabu (15/2).
Pun begitu dikatakan Len Lindawati, warga RT 03 Bogorejo. "Suami aku ado masuk, Riko Setiawan. Aku dak ado. Banyak tetangga jugo dak ado," ujarnya.
Ketua Panwaslu Kabupaten Tebo, Gaman Sakti, tampak datang langsung ke TPS ini. Ia mengatakan hingga jam 12.00 WIB sudah 273 pengguna hak suara dari 399 DPT.
"Tapi sudah banyak yang serahkan KTP untuk milih. Lebih 50 orang. Kita minta KPU datang kesini," ujar Gaman.
Sementara itu Ketua Partai Demokrat Tebo, Syamsul Rizal, mengatakan sangat banyak kejadian seperti ini. Ia mempertanyakan cara kerja KPU mengurus DPT.
"Bahkan Mas Tris gak masuk DPT. Ini kan terlalu parah. Padahal Mas Tris itu anggota KPPS. Dia yang mendata," ujar Iday, sapaannya.