Waralaba Modern di Solo Ini Diduga Jadi Sasaran Pelemparan Bom Molotov
Waralaba modern berjejaring di Jalan Patimura 100 B Dawung Tengah, Solo, diduga jadi sasaran pelemparan bom molotov oleh orang tak dikenal.
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Labib Zamani
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sebuah waralaba modern berjejaring di Jalan Patimura 100 B Dawung Tengah, Serengan, Solo, diduga jadi sasaran pelemparan bom molotov.
Saksi mata, Sari Mulyani (50), mengungkapkan peristiwa pelemparan bom molotov terjadi pada Sabtu (5/11/2016), sekitar pukul 02.30 WIB, saat ia terbangun dari tidurnya.
Ketika akan melanjutkan tidur, warga yang sehari-hari bekerja sebagai asisten rumah tangga ini tiba-tiba mendengar suara cukup keras di sekitar rumahnya.
Mulyani spontan beranjak dari tempat tidurnya dan keluar rumah untuk mencari sumber suara itu. Saat membuka pintu Mulyani melihat kepulan asap di depan toko depan rumahnya.
"Saya keluar rumah sudah ada asap di depan toko jejaring," kata Mulyani saat ditemui wartawan di rumahnya yang berada di depan lokasi kejadian.
Saat kejadian waralaba itu tutup, tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. "Setelah ledakan terjadi ada orang melajukan kendaraannya dengan kencang ke arah timur," ungkap dia.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Serengan, Kompol Giyono, mengaku belum mengetahui waralaba di Jalan Patimura 100 B menjadi sasaran bom molotov oleh orang tak dikenal.