Minggu, 5 Oktober 2025

Fakta 'Mengerikan' Iyong, Begal Sadis Makassar, Korbannya Ditikam, Ditebas dan Dipanah

Saat ditangkap, Iyong, sapaan M Zahdil Nazam semasa hidup, melawan polisi sehingga kemudian tewas tertembak.

Editor: Robertus Rimawan
HANDOVER/DOK PRIBADI
M Zahdil Nazam alias Iyong semasa hidupnya. 

Iyong, bos geng begal Kpm, dalam beberapa kali aksinya diketahui tak segan memanah, menebas korbannya menggunakan pisau pemotong daging atau parang.

Sebuah video rekaman CCTV yang beredar di kalangan netizen diMakassar, beberapa waktu lalu, menurut polisi, memperlihatkan kelompok Iyong menebas pengunjung sebuah kade demi merampat gadget.

Kelompok ini pulalah menebas Muhammad Hamzah, seorang pejabat Pemerintah Kota Makassar, Agustus 2015, lalu merampas smartphone-nya.

Terakhir, Minggu (12/6/2016), Kpm dipimpin Iyong membegal di Jalan Onta Lama dan Jalan Lamadukelleng, Makassar.

Korban di Jalan Lamadukelleng ditebas tangannya, lalu dirampas telepon genggamnya.

Tak cukup 24 jam, pada Senin pagi, Iyong diringkus polisi dari Unit Resmob, Satuan Reskrim Polrestabes Makassar, saat sedang mengonsumsi narkoba di sebuah penginapan di Jl Landak Baru,Makassar.

Saat diringkus, warga Moncongloe, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan ini berusaha melawan polisi hingga kemudian tertembak.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved