Selasa, 30 September 2025

Lapas Gorontalo Rusuh

Napi Pengeroyok Polisi di Lapas Gorontalo Ditahan

Kasus kerusuhan Lapas Gorontalo ada tersangkanya satu orang

Editor: Johnson Simanjuntak
Theresia Felisiani/Tribunnews.com
Irjen Boy Rafli Amar 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Gorontalo telah menetapkan status tersangka dalam kerusuhan di Lapas Kelas IIA Gorontalo hingga terjadi pengeroyokan dan penganiayaan pada Bripda Muhammad Kurniawan.

Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Boy Rafli Amar membenarkan adanya penetapan tersangka di kasus tersebut. Kini tersangkanya ditahan di Polda Gorontalo.

"Kasus kerusuhan Lapas Gorontalo ada tersangkanya satu orang, narapidana atas nama Edi Kurmaidi, sekarang sudah ditahan," ucap Boy, Jumat (3/6/2016) di Mabes Polri.

‎Boy menuturkan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Gorontalo masih melakukan pengembangan di kasus ini dan sangat dimungkinkan adanya tersangka lain.

"Ini kan kasusnya pengeroyokan, pelakunya tidak cuma satu. Sangat mungkin ada pelaku lain, bisa lima sampai delapan pelakunya," katanya.

Untuk diketahui, kerusuhan dipicu kejadian penikaman penghuni lapas pada Selasa (31/5/2016) malam.‎

Dimana ada seorang napi yang menikam seorang polisi yang sedang mengawal tahanan untuk dimasukkan ke dalam lapas. Polisi yang hendak menangkap napi itu justru diserang napi lain.

Menurut Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Gorontalo, Agus Subandiyo pemicu kerusuhan pecah diawali dari 20 tahanan Kejaksaan Negeri Limboto masuk ke Lapas setelah menjalani sidang.

Harusnya sesuai prosedur mereka diantar petugas kejaksaan dan dikawal anggota polri. Tapi nyatanya para tahanan masuk lapas hanya dikawal polisi tanpa didampingi petugas Kejaksaan.

Ketika aparat masuk ke Lapas, dua diantaran polisi itu tidak sengaja bersenggolan dengan seorang narapidana bernama Edi Nurkamidi. Dia baru kembali dari mengambil obat di Poliklinik Lapas.

Lalu terjadi adu mulut dan polisi itu sempat menendang tahanan. Seketika itu juga polisi dikeroyok oleh warga binaan hingga terluka.

Anggota yang terluka diketahui bernama Bripda Muhammad Kurniawan. Korban mengalami luka tusuk yang cukup serius dan kini mendapatkan perawatan intensif.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved