Narinten Tewas di Tegalan, Kepalanya Koyak Diduga Digigit Anjing

TRIBUNNEWS.COM, SINGARAJA - Seorang wanita ditemukan sudah tertelungkap tak bernyawa di sebuah tegalan di Banjar Pasar, Desa Anturan Buleleng, Bali, Selasa (3/5/2016) sekitar pukul 22.30 Wita.

Wanita itu bernama Ketut Narinten yang tinggal seorang diri di rumah yang berjarak sekitar 200 meter dari tegalan tersebut.

Jasad Narinten tampak membusuk dengan bau yang sudah menyengat.

Kulit tubuhnya sudah lebam dan menghitam dengan kondisi kepala yang terkoyak, diduga usai digigit anjing.

Suami Narinten, Ketut Nurata (60) mengatakan, istri pertamanya itu diketahuinya pergi ke tegalan untuk menyabit rumput sebagai makan ternaknya pada Senin (2/5/2016) pagi.

Namun sampai sore hari, nenek itu tidak kunjung pulang ke rumahnya.

Nurata mengira istrinya itu pergi dan menginap ke rumah seorang anaknya yang tinggal di luar Desa Anturan.

Ia pun tidak merasa khawatir dan membiarkannya.

Namun sampai Selasa (3/5/2016) sore hari, Narinten juga tidak kunjung pulang ke rumah.

Ia bersama keluarga lain mulai merasa cemas dan berupaya mencari keberadaan istrinya itu.

"Saya kira selesai ngarit pergi ke rumah anak-anaknya dan menginap di sana, tapi sampai jam empat sore kok belum pulang ke rumah juga, akhirnya kami bersama keluarga dan tetangga berusaha mencari dengan keliling desa," kata Nurata.

Pencarian dilakukan sampai petang hari, dan akhirnya seorang keponakan menemukan jasad nenek itu tertelungkup di tegalan.

Ia lantas memanggil warga lain untuk mengevakuasi jasad tersebut.

Tidak berselang lama, polisi dari Polsek Kota Singaraja bersama petugas medis datang ke lokasi kejadian.

Jasad Narinten lantas dibawa ke Kamar Jenazah RSUD Buleleng setelah dilakukan olah TKP dan pemeriksaan di lokasi kejadian.