Wasit Tak Bisa Adil, Laga Final Bupati Cup Nyaris Rusuh
Akibat buruknya kepemimpinan wasit Boy Indra laga final sepakbola Bupati Cup di Stadion Orom Sungailiat Minggu (17/4/2016) nyaris ricuh.

M Fahri terlibat cekcok kemudian tiba-tiba Sandi terjatuh dengan memegangi mukanya.
Wasit langsung mendekati dan mengeluarkan kartu merah bagi Fahri.
Wasti langsung dikepung para pemain PS Polres Bangka mempertanyakan keputusannya tersebut.
Apalagi Sandi dianggap lebih dulu melakukan provokasi kepas M Fahri.
Pihak keamanan terpaksa turun kelapangan mengawal wasti karena selain dikejar pemain sejumlah suporters juga sempat memasuki lapangan.
Pertandingan pun dihentikan dan dianggap babak pertama usai.
Akhirnya pertandingan yang terhenti 30 menit kembali dilanjutkan kebabak kedua dengan dilakukan pergantian wasit Boy Indra yang digantikan Edi.
Walaupun dengan sepuluh pemain PS Polres Bangka mampu meredam upaya pemain-pemain Rsud sungailiat untuk mencetak gol.
Sejumlah peluang yang dibuka pemain RSUD berhasil digagalkan pemain belakang Polres Bangka.
Sesekali Polres Bangka melakukan serangan balik membahayakan.
Menit ke 71 penyerang RSUD Arief Samudra berhasil memperdaya pemaian belakang Polres Bangka dan melepaskan tembakan terarah mengoyak gawang merubah keduduakn menjadi 2-1.
Gol tersebut disambut gembira pendukung RSUD.
Hingga laga berakhir skor tidak berubah.
Sedangkan perebutan tempat ketiga diraih oleh PS Brimob Polda Babel mengalahkan BKT Sungailiat 1-0.
Gol tunggal Brimob dicetak oleh Yudi dimenit 65 babak kedua.