Kamis, 2 Oktober 2025

Gara-gara Manusia, Tiga Hiu Tutul di Pulau Derawan Terluka

Hiu tutul sebelumnya hanya terdeteksi di perairan Talisayan, namun akhir-akhir ini terlihat beberapa ekor di Pulau Derawan.

Editor: Y Gustaman
Tribun Kaltim/Geafry Necolsen
Hiu tutul di Pulau Derawan mulai terusik akibat banyak bersinggungan dengan manusia. 

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Geafry Necolsen

TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG REDEB - Hiu tutul sebelumnya hanya terdeteksi di perairan Talisayan, namun akhir-akhir ini terlihat beberapa ekor di Pulau Derawan

Munculnya ikan-ikan raksasa ini membuat takjub wisatawan dan masyarakat setempat. Sayangnya, interaksi mereka yang berlebihan menyebabkan tiga ekor hiu tutul luka.

Kepala Satker Kaltim, Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir Laut Pontianak, Kementerian Kelauatan dan Perikanan, Andi Muhammad Ishak Yusma, telah menyaksikan seluruh ikan luka.

“Tiga ekor hiu paus yang dijumpai tim BPSPL Pontianak semuanya ditemukan goresan di sirip dan punggung,” ungkap Ishak, Senin (11/4/2016).

Ikan sepanjang tiga hingga empat meter ini  juga mengalami luka di mulut dan ekor.

“Seekor ikan paus betina juga memiliki luka baru, berupa goresan kurang lebih 40 meter di bagian bawah multnya,” jelas Ishak. 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved