Kamis, 2 Oktober 2025

Kontroversi Gafatar

Di Lokasi Evakuasi Eks Gafatar, Anak Anak Alami Trauma

Pemerintah perlu memberikan perhatian khusus bagi warga eks gafatar terutama baik ketersediaan fasilitas kesehatan maupun kepastian untuk bersekolah.

Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/HAMDAN DARSANI
BERMAIN - Anak Eks Gafatar saat bermain di lokasi evakuasi di bekangdam. Rabu (20/1). Mereka baru di evakuasi dari kabupaten Mempawah pada selasa (19/1) malam. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hamdan Darsani

TRIBUNNEWS.COM, KUBU RAYA - Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Provinsi Kalbar Alik R Rosyad mengatakan hasil observasi ke lokasi evakuasi warga eks anggota Gafatar dari Mempawah di Bekangdam, hampir 30 persen diantaranya masih anak-anak.

Menurutnya, pemerintah perlu memberikan perhatian khusus bagi warga eks gafatar terutama baik ketersediaan fasilitas kesehatan maupun kepastian untuk dapat hak bersekolah.

"Hal yang juga perlu dilakukan adalah penyembuhan trauma bagi anak yang mengalami trauma secara psikologis, " ujarnya saat melakukan observasi ke lokasi evakuasi Eks Gafatar di Bekangdam, Kubu Raya, Kalimantan Barat,  Rabu (20/1/2016).

Dirinya mengatakan belum dapat memastikan sedalam apa trauma yang dialami oleh anak-anak.

Jika memang ada yang mengalami trauma yang dalam perlu dilakukan recavery secara mendalam. 

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved