Kontroversi Gafatar
Ditemukan Formulir Program Eksodus di Rumah Bekas Homeschooling Gafatar
Tidak banyak yang tersisa dari rumah yang diduga sebelumnya ditempati Ormas Gafatar di Kadisoka RT2 RW1 Purwomartani Kalasan.

Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Tidak banyak yang tersisa dari rumah yang diduga sebelumnya ditempati Ormas Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) di Kadisoka RT2 RW1 Purwomartani Kalasan Sleman.
Senin (11/1/2016) rumah tersebut sudah kosong dan kotor.
Namun di sebelah selatan rumah, bertumpuk bersama sampah yang lain tampak pula setumpuk formulir pendaftaran yang masih kosong dengan kepala surat bertuliskan Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Fajar Nusantara DIY.
Di bawahnya tertulis Formulir Pernyataan Kesanggupan Mengikuti Program Eksodus.
Dalam formulir tersebut selain berisi form data diri juga ada form yang menanyakan kesanggupan mengikuti program eksodus, termasuk dengan kendaraan apa akan berangkat dimana hanya terdapat dua pilihan yaitu kapal laut dan pesawat terbang.
Selanjutnya formulir tersebut juga menyediakan kolom isian tentang harta atau aset yang dimiliki lalu apa rencana yang akan dilakukan dengan aset tersebut apakah akan dijual atau tidak dijual.
Selanjutnya ada pula kolom pernyataan apabila terjual maka akan memberikan nadzar organisasi.
Di halaman selanjutnya terdapat kolom yang memberikan pilihan dedikasi pengabdian selama berada di daerah eksodus, ada beberapa pilihan yang disediakan seperti pertanian, peternakan, sanitasi, energi hingga pendidikan.
Belum diketahui secara pasti apakah program eksodus yang dimaksud dan apakah ada kaitannya dengan beberapa kasus orang hilang yang dalam beberapa waktu terakhir marak di Yogyakarta.