Sabtu, 4 Oktober 2025

Pakar Oceanografi IPB Ini Sebut Jakarta Akan Tenggelam

Ada daerah yang penurunan tanahnya 25 cm per tahun tapi daerah lain hanya 2 cm per tahun

Editor: Eko Sutriyanto
TribunnewsBogor.com/Ardhi Sanjaya
Grafik penurunan daratan pesisir Jakarta, oleh Pakar Oceanografi dari Fakultas Ilmu Perikanan dan Kelautan IPB Alan F. Koropitan. 

Laporan wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Pakar Institut Pertanian Bogor (IPB) menilai kemungkinan beberapa tahun lagi Jakarta akan benar-benar tenggelam.

Ini ditandai dengan daratan di pesisir Jakarta yang mengalami penurunan.

Pakar Oceanografi dari Fakultas Ilmu Perikanan dan Kelautan IPB Alan F. Koropitan, mencatat ada dua daerah yang penurunan muka tanahnya sangat parah.

"Setiap tahunnya terjadi penurunan sebanyak 25 centimeter, itu ketahuan dari tahun 2011 lalu," kata Alan kepada TribunnewsBogor.com, Sabtu (14/11/2015) di Bogor.

Tak hanya dua wilayah itu saja, ada beberapa daerah yang juga mengalami penurunan.

"Tapi penurunannya hanya dua senti meter per tahun," ujarnya.

Kebebasan penggunaan air tanah di Jakarta dan rusaknya daerah resapan air di wilayah Puncak, Bogor, membuat permukaan tak lagi stabil.

Penurunan ini, dikarenakan tidak adanya peraturan khusus yang mengatur tentang penggunaan air tanah.

Masyarakat dibebaskan membuat sumur, mengebor, tanpa mengetahui dampak panjang.

"Bagus kalau lubang itu terisi, kalau kosong. Itu yang terjadi saat ini. Sebab, daerah resapan air di Kawasan Puncak, sudah tidak ada lagi," kata Alan.

Persoalan ini, rupanya belum sepenuhnya menjadi perhatian oleh pemerintah.

"Pemerintah, membiarkan proses reklamasi di pesisir Jakarta," ujarnya.

Reklamasi pulau yang dilakukan Pemerintah Indonesia, akan membuat bencana banjir di Jakarta, menjadi semakin parah.

Fenomena turunnya muka daratan di pesisir Jakarta, tidak sebanding dengan proyek reklamasi pulau.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved