Tak Ada Jembatan Penghubung, Warga Terpaksa Sewa Longboat
Hal itu disampaikan Kades Nanga Nuak, Amri Bin Idrus, mengingat belum ada jembatan yang menghubungkan kedua wilayah.
Editor:
Wahid Nurdin
TRIBUN PONTIANAK/ALI ANSHORI
Warga saat memanfaatkan jasa penyeberangan long boat, warga berharap pemerintah bisa membangun jembatan karena Tarif penyeberangan dianggap memberatkan.
“Sebagai DPRD kami sangat mendukung jika memang pemerintah memiliki anggaran, namun demikian ini juga harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah sebab banyak juga daerah lain yang sudah direncanakan sampai kini belum terbangun,” katanya.
Satu diantara contohnya adalah jembatan Melawi II yang tak jauh dari ibu kota Kabupaten.
Bahkan jembatan ini sudah dilakukan penancapan tiang fender sejak beberapa tahun silam dan tinggal melanjutkan pembangunannya, namun sampai kini juga belum terealisasi.