Mura'i Telepon akan Pulang, Ternyata Berpulang di Tengah Laut
JEMBER - Mura'i (40), Kabupaten Jember yang menjadi korban tenggelamnya kapal kayu di perairan Sabak Berenam, Selangor, Malaysia,
Namun nahas, saat masih berada di perairan Selangor, kapal motor kayu itu karam dan sejauh ini dilaporkan terdapat 62 orang TKI yang tewas.
Dua di antaranya Mura'i dan Ponijan, warga Kabupaten Jember. Ponijan adalah warga Desa Suci Kecamatan Panti.
Kedua orang itu bekerja sebagai tukang bangunan di Malaysia. Jenazah Mura'i tiba di rumah duka, Rabu (9/9/2015) siang.
Jenazah diantar oleh sebuah ambulans sebuah rumah sakit di Sidoarjo.
Warga sekitar sudah berdatangan ke rumah duka untuk menyambut kedatangan jenazah sejak beberapa jam sebelum jenazah tiba.
Jenazah tiba sekitar pukul 13.50 wib. Keluarga menangis, begitu beberapa orang pelayat. Jenazah Mura'i kemudian disemayamkan di ruang tamu rumahnya untuk dilihat oleh istri dan ibunya.
Kemudian, jenazah Mura'i dishalatkan dan dimakamkan di tempat pemakaman umum dusun setempat.
Mura'i meninggalkan seorang istri, Ny Sulana dan dua orang anak, Junaidi (15) dan Abdussalam (7).
Sementara itu jenazah Ponijan masih belum tiba di rumah duka. Jenazah Ponijan diperkirakan baru diberangkatkan dari Malaysia, Kamis (10/9/2015).