Pasutri Pura-pura Bertamu Lalu Gasak Harta Korbannya
Mereka datang bertamu lalu AS berpura-pura buang air ke belakang, padahal dia menjarah barang korban dan disimpan di satu tempat.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman
TRIBUNNEWS.COM, TASIKMALAYA - Polres Tasikmalaya Kota membongkar aksi pencurian dengan modus tergolong langka, Yaitu dilakukan oleh pasangan suami istri (pasutri) yang berpura-pura bertamu.
Aksi keduanya diduga dilakukan sejak tahun 2012 lalu. Namun aksi pasutri berinisial AS (52) dan SR (47), warga Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya ini terungkap setelah mereka beraksi di rumah sekaligus showroom mobil bekas, KS Motor, Jalan Cilembang, Kecamatan Cihideung. Polisi berhasil melacak identitas keduanya, berkat pemilik showroom yang cepat melapor.
"Modusnya, mereka datang bertamu lalu AS berpura-pura buang air ke belakang, padahal dia menjarah barang korban dan disimpan di satu tempat. Setelah AS kembali lalu giliran SR berpura-pura mau ganti pembalut, dan mengambil barang itu lalu dimasukkan ke dalam tas," ungkap Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Noffan Widyayoko, di Mapolsekta Cihideung, Sabtu (31/1/2015).
Menurut Noffan aksi pasutri beranak empat itu, menurut pengakuan keduanya dilakukan sejak tahun 2012 lalu. Polisi berhasil menyita hasil curian dari rumah tersangka, terdiri dari perhiasan emas, tiga laptop, dua kamera slr, sejumlah KTP, kartu kredit dan buku tabungan milik para korban. Sebagian hasil kejahatan sudah dijual tersangka.
"Keduanya masih menjalani pemeriksaan intensif terutama untuk mengetahui apakah ada tersangka lain," ujar Noffan.
Nofran mengimbau warga yang pernah menerima tamu tak dikenal dan kehilangan barang segera datang ke Mapolsekta Cihideung, karena siapa tahu pelakunya pasutri tersebut. Jika benar dan barang ada, bisa diambil tanpa dipungut biaya. (stf)