Gubernur Sulsel 'Warning' Perusahaan Smelter

Tayang: Rabu, 21 Januari 2015 13:14 WIB

Editor: Budi Prasetyo

Gubernur Sulsel 'Warning' Perusahaan Smelter

tribun timur/muhammad abdiwan/muhammad abdiwan

GEDUNG RINDRA SAYANG - Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo menyapa pasien usai meresmian Gedung Rindra Sayang di RSUD Haji Makassar, Jumat (28/3). Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan ambulance sumbangan Bank Sulsel serta operasi katarak gratis. tribun timur/muhammad abdiwan

Baca Selanjutnya:

Kisah Haikal, Santri Al Khoziny Dievakuasi Hidup-hidup dari Reruntuhan, Beri Sinyal Pukul Beton

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hajrah

TRIBUNNEWS.COM,MAKASSAR- Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo mendesak sejumlah perusahaan smelter untuk segera beroperasi.

Menurut Syahrul, janji perusahaan yang akan melakukan operasional 2015 ini nampak tidak memperlihatkan progres sehingga harus digenjot untuk mempercepat.

"Saya bilang ini warning keras untuk perusahaan kalau memang mau serius membangun yah perlihatkan,"kata Syahrul setelah menerima kunjungan PT Titan Mineral Utama, Rabu (21/1/2014).

Sedikitnya ada delapan perusahaan smelter yang berpusat di Luwu Timur dan Bantaeng yang didesak Syahrul.

Perusahaan tersebut diantaranya PT Titan Mineral Utama, PT Cinta Jaya, PT Cheng Feng Mining, PT Bhakti Bumo Sulawesi, PT Eastone Mining and Mineral Mining, PT Macro Link Internasional Mining.