Kamis, 2 Oktober 2025

Andi Menyesal Ajarkan Ibu Kandungnya Jual Sabu

Demi sukses menjalankan bisnis terlarangnya, Andi Pitujaya (31), nekat mengajari ibu kandungnya, Ernanitati (53), menjual sabu.

TRIBUNSUMSEL.COM/RETNO WIRAWIJAYA
Ernanitati, tersangka bandar narkoba saat diamankan polisi di kantor Sat Narkoba Polres OKU, Selasa (15/4/2014). 

Laporan Wartawan Tribun Sumsel Retno Wirawijaya

TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA - Demi sukses menjalankan bisnis terlarangnya, Andi Pitujaya (31), nekat mengajari ibu kandungnya, Ernanitati (53), menjual sabu.

"Saya yang mengajari ibu saya jual sabu. Sengaja saya ajari untuk menambah kebutuhan hidup saya dan orang tua," kata Duda dua anak ini, saat diamankan di Kantor Sat Narkoba, Polres OKU, Selasa (15/4/2014) tengah malam.

Warga Dusun Baturaja, Kelurahan Baturaja Lama, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) ini menceritakan, ada dua jenis sabu yang ia jual.

Pertama, sabu berwarna kuning yang berfungsi untuk penenang tidur dan yang kedua sabu warna putih yang dijual pada umumnya.

Andi mengakui, mendapat barang tersebut dari Martapura OKU Timur. Sebulan ia mampu menjual habiskan sabu sejumlah Rp 24 juta dengan keuntungan Rp 10 juta perbulan.

"Untungnya, untuk memenuhi hidup sehari-hari dan untuk mengkonsumsi sabu. Saya menyesal mengajari orang tua saya nyabu. Karena saya ibu saya terkena masalah hukum," kata Andi yang mengaku belum setahun menjadi pengedar sabu.

Ernanani yang juga menjadi tersangka mengaku, keterlibatanya menjual sabu baru sekitar dua bulan belakangan. Itupun yang mengajak anak kandungnya.

Sistem penjualan, ada yang membeli barang untuk mengkonsumsi di luar. Ada juga yang membeli mengkonsumsi di dalam rumah.

"Saya mau diajak anak saya jual sabu karena terpaksa. Sebab, kalau tidak begitu kami tidak bisa makan. Pelanggan yang membeli sabu ini kebanyakan orang dewasa, tidak ada remaja ataupun pelajar," tutur nenek satu anak, dua cucu ini.

Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved