Senin, 6 Oktober 2025

Pembunuhan Sadis di Bandung

Polri: Polisi Tidak Ada Keinginan Menutupi Pelaku Lain Tewasnya Sisca

Meski sejumlah saksi telah mengungkapkan beberapa kejanggalan kasus tewasnya Sisca Sofie

Penulis: Abdul Qodir
Editor: Widiyabuana Slay
Facebook/Dokumen Pribadi
(Penggabungan FOTO-FOTO) Fransisca Yofie (34) atau Sisca Yofie, Branch Manager PT Venera Multi Finance, yang terpampang di halaman Facebooknya semasa hidup. (Dokumen Pribadi dari Facebook) 

Kejanggalan muncul, karena saat olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di kosan, saksi mata Yadi mengaku melihat pembacokan dilakukan sebelum pelaku kabur. Setelah dibacok, Sisca didorong ke motor dan pelaku yang duduk di belakang menyeret korban dengan tangan kirinya. Saksi Reza juga mengaku melihat rambut perempuan itu dijambak dengan tangan kiri dan selanjutnya diseret.

Keanehan lainnya, Rudi, sang anak pemilik kos justru mengungkapkan bila tas Sisca tidak hilang dan masih berada di bawah jok penumpang mobil. Sementara, kedua pelaku mengaku telah membuang tas Sisca ke Sungai Sukawarna Baru atau dekat lokasi kejadian, Jl Cipedes Tengah, Kecamatan Sukajadi, Bandung, usai mengambil iPhone dan uang yang berada di dalamnya. Dan hingga kini belum jelas keberadaan barang bukti tersebut.

"Kalau memang ada keterangan itu, saya kira itu masukan untuk penyidik. Penyidik kan seharusnya melihat, kalau kasus perampasan, tentu ada yang hilang. Kalau tidak ada yang hilang, apa yang dirampas. Berarti keterangannya (kedua pelaku) sudah bohong. Tapi, kita sendiri tidak tahu, penyidik yang tahu," ujar Ronny.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved