Pemilihan Gubernur Sumut
Ketua KPU Sumut Dua Kali Diteror Bom
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara (Sumut), Irham Buana Nasution, Jumat (8/3/2013) pukul 23.30 WIB, mendapat pesan singkat
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Utara (Sumut), Irham Buana Nasution, Jumat (8/3/2013) pukul 23.30 WIB, mendapat pesan singkat atau SMS teror bom.
Irham dua kali menerima pesan teror yang dikirim dalam waktu yang bersamaan.
SMS pertama berbunyi, "Assalamu'alaikum...ALLAH HU AKBAR 3X hati2 Dlm waktu dekat ini kami akan meletakkan BOM siap ledak dikantor KPU,di HOTEL JW MARRIOT,.di kedubes AS,ingat ini bukan ancaman tetapi sungguh2 niat kami dlm berjihad dan sudah kami siapkan sejak dr thn 2011 jadi himbauan kami kpd umat muslim jangan bepergian melewati tempat2 yg sdh kami anggap rawan ass ALLAH HU AKBAR 3X,".
Kemudian SMS kedua berbunyi, "Assalamu'alaikum wr.wb...Kami dari PBM *pasukan bersenjata mujahiddin*mempunyai senjata AK47, beserta amunisi, BOM siap ledak, PBM dibawah naungan AL -QAEDA akan membawa misi dan fisi memerangi pemerintah yg zalim&orang2 kafir. kami akan intimidasi dan mengacaukan semua kebohongan PILGUBSU karena siapa pun yg mnjadi GUBERNUR hanya mementingkan partai dan memperkaya diri sendiri ALLAH HU AKBAR3x ttd PBM *pasukan bersenjata mujahidin*,".
Irham langsung meminta peningkatan pengamanan terhadap komisioner dan bawahannya hingga yang terendah.
"Saya langsung koordinasi tadi malam saat menerima pesan tersebut. Untuk itu, kami berharap proses yang sedang berjalan tidak akan terganggu," ujar Irham dalam konfrensi pers di Ruang Utama Lantai II Kantor KPU Sumut, Jl Perintis Kemerdekaan Medan, Sabtu (9/3/2013).
Menurutnya sms ini adalah bentuk ancaman yang harus disikapi secara serius.