Puluhan Mahasiswa Demo Mapolres Kediri Kota
"Kami dukung kepolisian menindaklanjuti kasus dugaan korupsi jembatan Brawijaya, rongrongan korupsi harus diberantas dari bumi kota Kediri," kata

Laporan dari Amru Muiz wartawan surya
TRIBUNNEWS.COM,KEDIRI - Puluhan mahasiswa tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kediri dan Indonesia Justice Society (IJS) gelar aksi demo di Mapolres Kediri Kota.
Mereka menuntut tindaklanjut pengusutan kasus dugaan korupsi Jembatan Brawijaya kota Kediri yang dilakukan tim Tipikor Polres Kediri Kota.
Dalam orasinya Koordinator aksi, M Mahbuba mengatakan, dugaan korupsi merupakan kejahatan berintelektual. Untuk itu dalam pengusutan diperlukan kepandaian beritelegensi tinggi.
"Kami dukung kepolisian menindaklanjuti kasus dugaan korupsi jembatan Brawijaya, rongrongan korupsi harus diberantas dari bumi kota Kediri," kata Mahbuba di depan Mapolres Kediri Kota, Selasa (29/1/2013).
Dijelaskan Mahbuba, mahasiswa dalam mendukung pengusutan kasus dugaan korupsi siap memberikan data-data pendukung yang dimiliki. Karena meski dugaan korupsi pembangunan jembatan Brawijaya disembunyikan tapi perbuatan jahat itu pasti akan terbongkar juga.
"Kami percaya dan mendukung penuh langkah tim Tipikor Polres, dan justru akan memprotes mati-matian kalau Tipikor Polres main-main dalam mengusut dugaan korupsi Jembatan Brawijaya," ucap Mahbuba.
Hingga saat ini, aksi demo dari puluhan Mahasiswa IMM dan IJS yang dimulai sekitar pukul 09.00 wib hingga saat ini masih berlangsung.
Pendemo meminta bertemu dengan Kapolres Kediri Kota AKBP Ratno Kuncoro.