Penumpang Bus Dirazia, Cari Teroris
"Tolong dikeluarkan isi tasnya, "ucap seorang polisi pada seorang penumpang yang membawa tas ransel.

TRIBUNNEWS.COM,SIDOARJO-Polres Sidoarjo menggelar razia pada para penumpang bus di Terminal Purabaya,Waru Sidoarjo, Senin (3/9/2012) dini hari.Upaya itu diduga untuk mewaspadai aksi terorisme.
Puluhan polisi anggota Polsek Waru dan Polres Sidoarjo bersiaga di terminal kedatangan bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) dan bus Antar Kota Dalam Propinsi (AKDP). Begitu bus datang, para polisi ini memeriksa tas dan barang bawaan penumpang.
"Tolong dikeluarkan isi tasnya, "ucap seorang polisi pada seorang penumpang yang membawa tas ransel.
Pemuda yang baru turun dari bus jurusan Surabaya-Jogjakarta ini lalu menunjukkan isi di dalam tas ranselnya.
"Ini obat-obatan pak,saya baru sakit,"ucap pemuda ini menunjukkan plastik berisi bermacam-macam obat tablet dan obat dalam kemasan botol.
Seorang penumpang perempuan berjilbab sempat terpana melihat banyak polisi begitu dia turun dari bus.
"Ada apa ya,kok banyak polisi,"ucapnya.Namun begitu dijelaskan kehadiran para polisi ini, perempuan berjilbab ini pun paham dan menyilahkan dua orang polisi memeriksa isi tasnya.
Apakah razia untuk mewaspadai aksi terorisme? Kasat Intelkam Polres Sidoarjo AKP Achmad Suyadi menyatakan razia dalam rangka Operasi Cipta Kondisi.Sasarannya untuk menemukan kemungkinan adanya senjata api (senpi),senjata tajam (sajam),bahan peledak,dan alat lainnya yang bisa dipakai untuk aksi kejahatan.
"Jadi operasi untuk mengantisipasi masuknya pelaku-pelaku kejahatan,"jawab Suyadi secara diplomatis,yang memimpin razia tersebut.
Kata AKP Suyadi,Operasi Cipta Kondisi juga serempak digelar jajaran polsek-polsek di wilayah hukum Polres Sidoarjo.Menurut Suyadi,pihaknya belum mendapatkan hasil setelah beberapa jam melakukan razia pada penumpang bus tersebut.
"Meski demikian,operasi kami jadwalkan beberapa kali lagi,"jlentrehnya.
Kegiatan serupa juga telah digelar sehari sebelumnya,Minggu (2/9/2012) dini hari.Kala itu razia digelar di beberapa titik jalan protokol kota Sidoarjo dan dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Sidoarjo AKP Andi Sinjaya.
Hasilnya,diamankan sejumlah sepeda motor karena tanpa dilengkapi Surat Tanda Nomor Kendaraan.
"Tolong dikeluarkan isi tasnya, "ucap seorang polisi pada seorang penumpang yang membawa tas ransel."Tolong dikeluarkan isi tasnya, "ucap seorang polisi pada seorang penumpang yang membawa tas ransel.