Kamis, 2 Oktober 2025

Kepala BNN Kota Batu Resmi Dicopot

Memang seharusnya per 1 Agustus harus mulai tugas, namun karena saya harus menyelesaikan tugas

TRIBUNNEWS.COM,MALANG- Kepala BNN Kota Batu, AKBP Sanusi Sahlan resmi dicopot dari jabatannya setelah melakukan serah terima jabatan (Sertijab), Kamis (30/8/2012) di BNN Kota Malang.

Dengan dicopotnya sanusi dari jabatannya diharapkan bisa memperbaiki nama baik BNN Kota Batu.

AKBP Drs, Hari Triyugo mendapatkan Surat Perintah Melaksankan Tugas  (SPMT) mulai 1 Agustus 2012, dan pelantikan baru dilaksanakan di Jakarta tanggal 16 Agustus. Namun sertijab masih dilaksanakan hari ini.

"Memang seharusnya per 1 Agustus harus mulai tugas, namun karena saya harus menyelesaikan tugas, jadinya tugas baru mulai dilaksanakan besok," ujarnya.

Hari enggan berkomentar banyak terkait pencopotan sanusi. " Saya tidak banyak komentar, bagi saya pergantian itu hal biasa," ujarnya.

Dengan keluarnya SPMT, seharusnya AKBP Sanusi sahan sudah tidak lagi menjabat sebagai kepala BNN, namun pada kenyatannya setelah tanggal 1 Agustus, Sanusi masih ngantor dan seakan belum dicopot jabatannya.

Sementara setelah sertijab ini, berdasarkan sumber terpecaya Surya, Sanusi meminta untuk ditempatkan di BNNP Jatim, namun dari BNNP menolak, dan akhirnya Sanusi dikembalikan ke Instansi di Polda Jatim dan di nonjobkan.

"Sanusi menolak dan memilih mengajukan Masa Persiapan Pensiun (MPP), padahal masa pensiunnya masih satu tahun," ujar sumber yang enggan disebutkan namanya.

Dikonfirmasi masalah tersebut, Brigjen Iwan Ibrahim, Kepala BNNP Jatim enggan berkomentar banyak.

"Belum saatnya saya berkomentar, mending ke yang lain saja," ujarnya ketika ditemui setelah acara sertijab BNN kota Malang dan Kota Batu.

Seperti diberitakan sebelumnya, tepat tanggal 12 Juli, Sanusi dilaporkan datfnya karena dianggap telah melakukan tindakan asusila kepada staf BNN.
Adanya pencopotan ini, beberapa staf BNN Kota Baru merasa senang. Karena keinginan untuk memperbaiki nama baik BNN Kota Batu bisa terwujud.

Sementara AKBP Sanusi Sahlan mengelak jika pencepotan ini ada kaitannya dengan masalah tindakan asusila tersebut.

"Ini tidak ada kaitannya dengan itu," ujarnya sembari meninggalkan tempat sertijab dan langsung menuju mobilnya.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved