Stok Sembako di Kabupaten Malang Melimpah

TRIBUNNEWS.COM,MALANG- Kebutuhan sembako untuk maysrakat Kabupaten Malang sangat melimpah menjelang Lebaran.

Sehingga tidak perlu khawatir ada keterbasan stok yang mengakibatkan gejolak harga. Bahkan ada komoditas yang sudah turun, seperti harga telur ayam.

“Harga telur ayam yang sempat melonjak, sekarang juga sudah turun. Untuk di pasar-pasar di Kabupaten Malang, harga telur sekitar Rp 15.500 per kg,” jelas AR Firdaus, Kepala Disperindag dan Pasar Kabupaten Malang, Kamis (2/8/20120).

Untuk stok telur ayam, kata Firdaus, mencapai 1.841,10 ton. Sementara kebutuhan per hari hanya mencapai 33,63 ton atau per bulan mencapai 1.006,66 ton.

“Artinya, stok yang ada sekarang masih bisa memenuhi kebutuhan masyarakat selama 1,82 bulan ke depan,” tegasnya.

Sementara untuk gula pasir, ada stok dari dua pabrik gula, yaitu PG Krebet mencapai 16.769 ton. Sedang dari PG Kebon Agung mencapai 3.362 ton. Sehingga ada stok gula pasir totalnya mencapai 20.132 ton.
“Kebutuhan per hari warga untuk gula pasir hanya mencapai 25 gram dikalikan jumlah warga Kabupaten Malang sebanyak  2.401.572 orang, maka kebutuhan per hari mencapai 60,04 ton,” jelasnya.

Sementara kebutuhan per bulan mencapai 1.801,2 ton. Sehingga stok gula pasir bisa memenuhi kebutuhan masyarakat untuk 11,18 bulan ke depan.

Sedang untuk beras juga melimpah. Untuk stok beras di Bulog Sub Divre Malang sebanyak 40.103 ton. Sementara di KUD mencapai 56,5 ton dan di pertanian mencapai 50.263 ton. Sehingga total stok beras mencapai 90.422,5 ton.

“Untuk stok beras yang ada, bisa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga 5,02 bulan ke depan. Sebab kebutuhan beras warga Kabupaten Malang selama sebulan mencapai 18.011,79 ton.

Sedang untuk daging sapi ada stok sebanyak 1.096,52 ton. Sehingga stok yang ada bisa mencapai 1,90 bulan ke depan.

Sedang untuk stok daging ayam potong mencapai 1.123,40 ton. Kebutuhan daging ayam per hari diperkirakan hanya mencapai 7 gram.
Sehingga kebutuhan daging ayam potong selama sebulan mencapai 504,3 ton. Stok yang ada bisa untuk 2,23 bulan ke depan.
Sementara kebutuhan tepung terigu yang biasanya diburu untuk membuat kue-kue Lebaran juga melimpah.

Menurut data di Disperindag dan Pasar Kabupaten Malang, stok tepung terigu mencapai 886,5 ton. Sementara kebutuhan per bulan hanya mencapai 121,5 ton.

“Kalau melihat stoknya cukup banyak, stok tepung terigu bisa memnuhi kebutuhan hingga 7,29 bulan mendatang,” tambah mantan Kepala Bakesbangpol Kabupaten Malang ini.

Stok minyak goreng juga cukup melimpah yaitu mencapai 23,224 ton dan bisa dimanfaatkan hingga 2,75 bulan mendatang. Bawang merah, bawang putih, cabe juga berlebihan stoknya. Harga tepung terigu di sejumlah pasar di Kabupaten Malang saat ini sekitar Rp 6.800-an per kg.

Sedang ayam potong sekitar Rp 23.000-Rp 24.000  per kg. Mulyono, pedagang Pasar Pakisaji, Kabupaten Malang menyatakan, saat ini pembelian tidak terlalu banyak,.
“Nanti kalau setelah karyawan mendapat THR pada H-15, biasanya pembelian banyak,” kata Mulyono. Harga-harga relatif tidak bergejolak.

Ia menyebut harga gula pasir masih dikisaran Rp 12.00 per kg.