Pedagang Rombengan Malaysia Siap Direlokasi
Beberapa petak yang areanya berada di bawah jembatan Kelay 1 itu dinilai banyak kalangan mengganggu keindahan wajah kota, ditambah puluhan

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Januar Alamijaya
TRIBUNNEWS.COM, TANJUNG REDEB - Keberadaan para pedagang pakaian bekas asal Malaysia atau lazim disebut Rombengan Malaysia (Roma) yang sampai saat ini masih menghuni sebagian petak di bilangan Jl H Isa 1, masih menjadi pekerjaan rumah yang secepatnya harus diselesaikan oleh Pemerintah Kabupaten Berau.
Pasalnya beberapa petak yang areanya berada di bawah jembatan Kelay 1 itu dinilai banyak kalangan mengganggu keindahan wajah kota, ditambah puluhan petak itu memacetkan arus lalu lintas dari para pejalan kaki ataupun pengendara bermotor.
Sayangnya sampai saat ini pemerintah daerah belum juga bertindak untuk melakukan relokasi terhadap pedagang di kawasan tersebut, padahal banyak pedagang di tempat itu sebenarnya sudah menginginkan tempat yang lebih representif agar mereka merasa tenang berjualan.
Saat ditemui Tribun Kaltim (Tribun Network), Senin (9/7/2012) Sukri salah seorang pedagang di tempat tersebut mengatakan secara pribadi ia dan pedagang lain sebenarnya siap saja kapanpun pemerintah daerah melakukan relokasi terhadap mereka.
Namun dengan satu syarat asal ketika pemindahan itu dilakukan mereka masih bisa bersama-sama berjualan di tempat baru nantinya dan tidak akan dipisahkan.
Keinginan ini merupakan aspirasi dari seluruh pedagang yang menghuni kawasan ini karena di satu sisi mereka tak ingin dianggap mengotori wajah kota, namun di sisi lain seluruh pedagang juga menggantungkan harapan dari usaha ini.
"Kami mau kapanpun dipindah sama pemerintah, namun kami tetap diberikan kesempatan berjualan bersama dan tidak dipisah," katanya.
Baca Juga: