Penembakan di Aceh
Suara Letusan Kagetkan Penjaga Malam di Aceh
Warga yang kena giliran jaga malam di kawasan Kemukiman Pagar Air, Aceh Besar, Minggu (15/1/2012) malam tadi, dikagetkan oleh suara letusan
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Zainal Arifin
TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Warga yang kena giliran jaga malam di kawasan Kemukiman Pagar Air, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Minggu (15/1) malam tadi, dikagetkan oleh suara letusan mirip ledakan senjata.
Suara letusan terdengar hingga lima kali, sekitar pukul 02.00 dinihari tadi. Namun, hingga kini belum diketahui pasti asal maupun sumber letusan tersebut.
"Mungkin cuma suara mercon," ujar seorang warga di pos jaga malam Gampong Meunasah Krueng, Ingin Jaya, Aceh Besar. Mercon tidak sebesar itu suaranya, kemudian kalau mercon juga rentetannya minimal sampai tujuh kali. Lagi pula, siapa yang membakar mercon subuh-subuh," timpal warga lainnya.
Sejenak, rona kekhawatiran terlihat jelas di wajah beberapa warga di pos ronda itu. Namun, setelah satu jam kemudian tidak ada perkembangan berarti, suasana kembali cair dan warga kembali asyik mengobrol, hingga bubar menjelang subuh.
Sejak serangkaian aksi penembakan beberapa waktu lalu, aparat keamanan di Aceh menginstruksikan seluruh desa di Aceh, mengaktifkan kegiatan jaga malam atau sistim keamanan lingkungan (siskamling). Aksi-aksi penembakan ini diduga terkait dengan kisruh pilkada yang dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 16 Februari 2012, di tingkat provinsi dan 16 kabupaten/kota di Aceh.