Gunung Lokon Meletus
Mitos Seputar Erupsi Gunung Lokon yang Terbukti Benar
warga Desa Warembungan, Minahasa, menyakini daerah mereka selalu terlindung dari terpaan abu vulkanik karena ada kaitan dengan mitos.

"Tua-tua akan membawa sesajen sebagai tanda minta ampun juga sapu lidi yang akan digunakan untuk mengusir bala keluar dari kampung," ungkap Laurens.
Menurut Laurens, kesalahan fatal membuat roh-roh jahat berkumpul dan memenuhi kampung.
"Itulah mengapa, saat Lokon menyembur waktu lalu dalam seminggu bisa terjadi lebih dari tiga kali kematian warga desa, hal ini dipercayai karena ulah roh jahat, makanya harus diusir," ucap Opa Laurens.
Ritual ini, menurut Laurens, masih dilakukan sampai tahun 1950- an. "Sejak saat itu sampai sekarang sudah tidak dilakukan lagi," ungkapnya.
Meskipun saat ini kepercayaan mengenai mitos ini makin pudar di kalangan warga Desa Warembungan, tetapi cerita mitos tetap masih hangat dibicarakan dan diceritakan di antara warga saat Lokon meletus.
"Saat ini pemikiran warga makin terbuka mengenai letusan Gunung Lokon, tetapi cerita mitos ini tetap terdengar dan dibicarakan warga saat Lokon meletus, meskipun hanya sampai di cerita saja," tutur Laurens.