Ujian Nasional 2011
21 Siswa MAS Terpaksa Numpang di Rumah Warga Demi Ikut UN
Sebanyak 21 orang siswa Madrasah Aliyah Swasta Pulau Tengah, Kecamatan Jangkat, terpaksa tinggal di rumah kepala sekolahnya dan rumah warga
Editor:
Harismanto
Laporan Wartawan Tribun Jambi, Jariyanto
TRIBUNNEWS.COM, BANGKO - Sebanyak 21 orang siswa Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Pulau Tengah, Kecamatan Jangkat, terpaksa tinggal di rumah kepala sekolahnya, dan rumah warga yang berasal dari Pulau Tengah, di kawasan Pasar Atas, Bangko, demi bisa ikut ujian nasional (UN).
TRIBUNNEWS.COM, BANGKO - Sebanyak 21 orang siswa Madrasah Aliyah Swasta (MAS) Pulau Tengah, Kecamatan Jangkat, terpaksa tinggal di rumah kepala sekolahnya, dan rumah warga yang berasal dari Pulau Tengah, di kawasan Pasar Atas, Bangko, demi bisa ikut ujian nasional (UN).
Pasalnya, sekolah itu adalah pendatang baru dalam UN jenjang madrasah tahun ini. Akibatnya, siswa sekolah ini harus menginduk ke MAN 1 Bangko.
"Untuk siswa putri tinggal di rumah Kepsek, sementara yang putra tinggal di rumah warga, yang kebetulan punya rumah di sini dan kosong juga," ujar Hena Zarwan, guru pendamping kepada tribunjambi.com.
Jelasnya, siswa pria berjumlah 15 orang dan siswinya sebanyak enam orang. Karena jumlahnya cukup banyak dalam satu rumah, maka yang menjadi kendala hanya masalah air.
"Kalau PAM macet, kita mandi di Sungai, karena kebetulan tidak jauh dari Sungai Merangin," ungkapnya. (*)
