Natal 2010
Jemaat Sepi pada Misa Kedua di Gereja Solo
Suasana misa Natal kedua di beberapa gereja besar di Solo, Sabtu (25/12/2010), lebih sepi dibanding misa pertama, Jumat (24/12/2010).
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Suasana misa Natal kedua di beberapa gereja besar di Solo, Sabtu (25/12/2010), lebih sepi dibanding misa pertama, Jumat (24/12/2010). Kursi-kursi tambahan yang disediakan gereja terlihat tidak terisi, dan bahkan sebagian ditumpuk.
Di Gereja St. Antonious, Gajahan, misa dimulai sekitar pukul 08.00 WIB. Pada misa pertama, kursi ditenda tambahan penuh sesak oleh jemaat. Namun pagi itu sedikit lebih longgar.
Kursi lipat yang disediakan panitia lebih banyak ditumpuk di dekat tiang tenda. Sebagian besar jemaat sudah tertampung di dalam gereja. "Misa pertama adalah misa raya, jadi lebih ramai. Biasanya kalau sudah ikut misa pertama tidak ikut misa kedua," kata Agung Setyoko, jemaat gereja.
Pemandangan serupa juga terlihat di Gereja Santo Petrus, Gendengan dan Gereja Protestan Indonesia Barat (GPIB) Penabur, Gladak. Tenda dan kursi tambahan yang disiapkan juga tak sesak oleh jeamaat seperti misa pertama.
Di Santo Petrus, jemaat mulai berdatangan sejak pukul 07.00 WIB. "Memang jumlah jemaat lebih sedikit jika dibanding misa pertama. Mungkin mereka merayakan natal di rumah," kata Widodo, panitia.
Jelang siang, pukul 10.00 WIB, Jalan Slamet Riyadi yang merupakan jalan utama di Solo mulai padat oleh kendaraan. Kebanyakan pengendara mobil dan motor menuju ke arah Solo Grand Mall (SGM),
Mal itu menawarkan diskon khusus selama natal dan tahun baru. "Habis dari gereja tadi, saya mengajak keluarga merayakan natal di mall," kata Suyuti, jemaat gereja yang langsung ke mall bersama keluarga usai misa natal. (*)