Sabtu, 4 Oktober 2025

Kurikulum Merdeka

Kunci Jawaban PAI Kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka Halaman 259: Kisah Abdul Kalam

Brikut ini merupakan kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 259, Kisah Abdul Kalam

Canva/Tribunnews
GRAFIS KUNCI JAWABAN - Grafis kunci jawaban untuk soal PAI Kelas 9 Kurikulum Merdeka yang dibuat pada Jumat (9/5/2025). Brikut ini merupakan kunci jawaban buku pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) kelas 9 SMP/MTs Kurikulum Merdeka halaman 259, Kisah Abdul Kalam, karangan Iis Suryatini, dkk. terbitan Kemdikbudristek tahun 2022. 

Namun, dia dikenal sebagai siswa cerdas yang banyak menghabiskan waktu untuk belajar.

Prestasinya pun diperhitungkan, hingga ia diangkat menjadi Penasehat Ilmiah untuk Menteri Pertahanan dan Penelitian dari tahun 1992 sampai 1999.

Hingga kemudian, pada tahun 2002 ia terpilih sebagai presiden India ke-11. Kalam dikenal sebagai seorang pribadi yang taat beragama.

Kecintaan Abdul Kalam terhadap mengajar sangat besar. Dia menjadi seorang profesor pengajar dan guru besar di Universitas Anna Chennai.

Gairahnya dalam menyebarkan pendidikan di seluruh titik India mengharumkan namanya menjadi seorang pahlawan pendidikan.

Kalam menjalankan disiplin pribadi yang keras, mempraktikkan vegetarianisme dan tidak meminum minuman keras.

Ia telah menulis banyak buku inspirasi seperti otobiografi Wings of Fire yang bertujuan untuk mendorong pemuda India.

Secara tegas ia menganjurkan rencana pengembangan India pada superpower ilmu, serta pada negara berkembang dari tahun 2020.

Sampai saat ini, mendiang Kalam dikenal sebagai seorang ilmuwan, mantan presiden, pengajar sekaligus penulis buku.

Berbagai penghargaan telah diraihnya, termasuk penghargaan United Nation yang menetapkan tanggal kelahirannya (15 Oktober) sebagai World Student’s Day atas dedikasinya dalam mengajar.

Jawaban:

1. Kerja Keras dan Ketekunan

  • Nilai:

Abdul Kalam tumbuh dalam keluarga yang sederhana dan harus bekerja keras untuk membantu keluarganya.

Meskipun hidupnya tidak mudah, dia tetap berusaha keras untuk mencapai tujuannya.

Kerja keras dan ketekunan adalah kunci untuk meraih kesuksesan, tidak ada yang instan dalam hidup ini.

  • Tuntunan:
Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved