Kurikulum Merdeka
Kunci Jawaban SKI Kelas 9 Halaman 36-38 Kurikulum Merdeka Bab 2: Uji Kompetensi
Berikut ini kunci jawaban SKI Kelas 9 Halaman 36-38 Kurikulum Merdeka Bab 2: Uji Kompetensi .
TRIBUNNEWS.COM - Simak kunci jawaban Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) kelas 9 halaman 36-38 Kurikulum Merdeka dalam artikel berikut ini.
Mata pelajaran SKI kali ini membahas Bab 2: Kerajaan Islam di Indonesia.
Kunci jawaban SKI Kelas 9 Kurikulum Merdeka dalam artikel ini bisa menjadi referensi atau panduan siswa dalam belajar.
Kunci jawaban SKI Kelas 9 Halaman 36-38

Baca juga: Kunci Jawaban SKI Kelas 9 Halaman 50 Kurikulum Merdeka Bab 3: Materi Diskusi
Bab 2 Kerajaan Islam di Indonesia : Uji Kompetensi
I. Jawablah pertanyaan berikut in dengan memilih jawaban a, b, c, atau d yang
paling tepat!
1. Pertumbuhan dan perkembangan Islam tidak terlepas dari peran penting beberapa kerajaan
Islam yang berdiri di Nusantara. Kerajaan Islam pertama di Jawa adalah kerajaan Demak yang
didirikan oleh ....
A. Syarif Hidayatullah
B. Sultan Trenggono
C. Adipati Unus
D. Raden Fatah
2. Sutawijaya yang bergelar Panembahan Senopati adalah seorang yang memiliki peranan
penting dalam proses berdirinya kerajaan Islam ....
A. Banten
B. Cirebon
C. Mataram
D. Samudra Pasai
3. Puncak kejayaan kerajaan Mataram diantaranya memiliki semangat bahari dan cita- cita
menyatukan Pulau Jawa yaitu pada masa pemerintahan ....
A. Sultan Amangkurat II
B. Sultan Agung Hanyokrokusumo
C. Panembahan Senopari
D. Mas Jolang
4. Perhatikan data berikut !
No. Nama Tokoh
1 Syarif Hidayatullah
2 Fatahillah
3 Walangsungsang
4 Pangeran Emas
Berdasarkan data diatas, yang termasuk pendiri kerajan Cirebon adalah ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3
D. 2 dan 4
5. Kedatangan pasukan kerajaan Demak yang dipimpin Maulana Hasanudin ke wilayah Banten
memiliki tujuan ....
A. perluasan wilayah dan misi perdamaian
B. perluasan wilayah dan misi perdagangan
Sejarah Kebdayaan Islam MTs Kelas IX 37
C. perluasan wilayah dan kerjasama bidang ekonomi
D. perluasan wilayah dan penyebaran dakwah Islam
6. Latar belakang Maulana Hasanudin melakukan perluasan wilayah di kerajaan Banten karena
dipicu adanya kerjasama antara ....
A. Sunda - Belanda
B. Sunda - Portugal
C. Banten - VOC
D. Banten – Portugis
7. Putera Sultan Ageng Tirtayasa yang melakukan kompromi dan kerja sama dengan pemerintah
kolonial Belanda adalah ....
A. Sultan Haji
B. Sultan Agung
C. Sultan Hasanuddin
D. Maulan Muhammad
8. Kehidupan sosial masyarakat Samudera Pasai diwarnai oleh ajaran Islam yang
ditunjang dengan diberlakukannya hukum Islam dalam kehidupan bermasyarakat dan
bernegara. Adapun peran kerajaan Samudera Pasai dalam menyebarkan Islam adalah
....
A. Menularkan cara hidup khas Timur Tengah
B. Menularkan tradisi-tradisi yang berlaku
C. Mempertahankan kebiasaan masyarakat sebelum Islam
D. Menghilangkan kebuyaan asli
9. Kerajaan Aceh Darussalam mengalami perkembangan pesat dan mencapai masa
keemasan yang berhasil menguasai jalur perdagangan aternatif serta mampu
menyaingi monopoli perdagangan Portugis di Kerajaan Malaka. Pada masa kejayaan
tersebut penguasa kerajaan Aceh Darussalaam bernama ....
A. Sultan Alauddin
B. Sultan Iskandar Muda
C. Sultan Iskandar Sani
D. Sultan Mahmud
10. Sebelum abad ke 16 M, raja-raja Makasar belum memeluk agama Islam. Raja-raja
tersebut baru memeluk Islam setelah kedatangan seorang penyiar Islam dari Sumatera
yang bernama ....
A. Sultan Babullah
B. Sultan Hasanuddin
C. Dato’ Ri Bandang
D. Karaeng Matowaya
II. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan benar!
1. Identifikasikan 3 kerajaan Islam di Jawa!
2. Deskripsikan tentang berdirinya kerajaan Islam pertama di Sumatra!
3. Sebutkan pelajaran besar yang dapat kita ambil dari perjuangan Sultan Hasanudin!
4. Sebutkan kebijakan Sultan Agung Haryoko Kusumo yang masih bermaanfaat sampai saat ini!
5. Sebutkan pelajaran yang dapat kita petik dari konflik antara Sultan Ageng Tirtayasa
dengan Sulta Haji!
Kunci Jawaban
I
1. D
2. C
3. B
4. B
5. D
6. B
7. A
8. C
9. B
10.C
II
1.Tiga kerajaan Islam di Jawa adalah: Kesultanan Demak, Kesultanan Banten, Kesultanan Mataram.
Kerajaan-kerajaan Islam di Jawa memiliki peran penting dalam penyebaran agama Islam di Nusantara.
Kesultanan Demak
Kerajaan Islam pertama di Jawa yang didirikan oleh Raden Patah
Kerajaan ini mampu menjadikan Islam sebagai agama utama di Jawa
Pesantren dan pusat pendidikan Islam di Jawa mulai berkembang pesat pada masa kerajaan Demak
Kesultanan Banten
Kerajaan Islam di Tatar Pasundan yang didirikan oleh Sunan Gunung Jati atau Fatahillah
Maulana Hasanuddin, putra Sunan Gunung Jati, berperan penting dalam penyebaran agama Islam
Kesultanan Mataram
Kerajaan Islam yang didirikan oleh Ki Ageng Pamanahan pada tahun 1582
Kerajaan ini pernah menguasai seluruh wilayah di Jawa
Pada masa kejayaannya, kerajaan ini mampu menguasai lebih dari ¾ pulau Jawa .
2. Kerajaan Samudera Pasai adalah kerajaan Islam pertama di Sumatera yang didirikan oleh Meurah Silu pada tahun 1267 M.
Kerajaan ini berlokasi di pesisir utara Sumatera, tepatnya di dekat Kota Lhokseumawe, Aceh.
Berikut adalah deskripsi tentang berdirinya Kerajaan Samudera Pasai:
Kerajaan Samudera Pasai merupakan gabungan dari Kerajaan Pase dan Peurlak.
Raja pertama Kerajaan Samudera Pasai adalah Malik al-Saleh, yang merupakan nama baru Meurah Silu setelah ia masuk Islam.
Kerajaan Samudera Pasai menjadi pusat perdagangan penting di Asia dan pusat peradaban agama Islam.
Kerajaan Samudera Pasai mengalami kemunduran dan ditaklukkan oleh Portugis pada tahun 1521.
Kerajaan Samudera Pasai juga sempat ditaklukkan oleh Majapahit sekitar tahun 1360 M.
Kerajaan Samudera Pasai juga sempat ditaklukkan oleh Kerajaan Aceh Darussalam pada tahun 1524 M.
3. Pelajaran besar yang dapat kita ambil dari perjuangan Sultan Hasanuddin adalah sikap pantang menyerah, rela berkorban, dan cinta tanah air.
Sultan Hasanuddin adalah Raja Gowa yang ke-16 dan pahlawan nasional asal Sulawesi Selatan. Ia dikenal gigih dalam melawan penjajah Belanda, sehingga mendapat julukan "Ayam Jantan dari Timur".
Berikut beberapa pelajaran yang dapat kita ambil dari perjuangan Sultan Hasanuddin:
Pantang menyerah
Rela berkorban
Bertanggung jawab
Cinta tanah air
Tidak pernah merasa lelah
Berani
Ksatria
4. Meningkatkan sektor pertanian dengan terlebih dahulu mendistribusikan tanah. Membentuk wadah atau forum komunikasi bagi para petani. Membangun bendungan serta saluran airnya. Intensifikasi tanaman padi serta pemberian modal untuk memperbanyak produksi beras pada sektor pertanian.
5. Pelajaran yang dapat dipetik dari konflik antara Sultan Ageng Tirtayasa dan Sultan Haji adalah:
Keserakahan dan ambisi yang berlebihan dapat menyebabkan kehancuran kerajaan
Berkhianat dan termakan hasutan dapat menyebabkan konflik
Taktik adu domba dapat memecah belah keluarga kerajaan
Konflik antara Sultan Ageng Tirtayasa dan Sultan Haji terjadi karena Sultan Haji ingin merebut kekuasaan ayahnya. Sultan Haji juga bersekutu dengan VOC untuk menyingkirkan Sultan Ageng Tirtayasa.
Berikut ini adalah beberapa peristiwa yang terjadi dalam konflik tersebut:
Sultan Haji bersekutu dengan VOC
Sultan Ageng Tirtayasa melakukan perlawanan terhadap Sultan Haji
Sultan Ageng Tirtayasa ditangkap oleh VOC dan dipenjara di Batavia
Sultan Haji berkuasa di Kesultanan Banten dari tahun 1683-1687
Disclaimer:
- Kunci jawaban SKI di atas hanya digunakan oleh orang tua atau wali untuk memandu proses belajar anak.
- Sebelum melihat kunci jawaban, pastikan anak mengerjakan sendiri terlebih dahulu.
(Tribunnews.com/Rinanda)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.