Meriah, Pendiri dan Bikers Senior Hadiri Perayaan Ultah MBI Ke-7 di Jakarta

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komunitas motor dengan mesin berkubikasi besar, Motor Besar Indonesia(MBI) merayakan ulang tahun yang ke-7 tahun pada Minggu, 18 Mei 2025.

Event ini digelar di kawasan Senayan City, Jakarta, dan dihadiri ribuan motor. Sejumlah petinggi komunitas ini hadir seperti ini Ketua Dewan Penasihat Adri Maulana, Ketua Dewan Kode Etik MBI, Brigjen Pol. Dr. Putu Putera Sadana Ketua Dewan Pembina MBI, Komjen Pol. (Purn) Arif Wachjunadi, Ketua Dewan Majelis Kehormatan MBI, Dr. H. Bambang Soesatyo serta anggota kehormatan Dr. Pratito Soeharyo, mantan Duta Besar Indonesia di Laos sertq Owner Triumph Motorcycles Indonesia, Amri Siregar.

Komunitas MBI didirikan pada 13 Mei 2018 di Jakarta dengan 13 founder sebagai pendirinya yaitu Triyoga Darmawan, Simon Peter Sinarta, almarhum Capt. Bimo Seno, Niko Marcellino, M. Alfadiansyah, Kencono P. Soedhowo, Bowo Nurcahyono, Eko Pangudi Utomo, Ferdian, Rio, Denny M, dan Eko. Sejak itu, klub penghobi motor berkubikasi lebih dari 400 cc dan tanpa memandang merek ini, terus berkembang pesat.

Baca juga: Terima Pengurus MBI Bamsoet Dorong Komunitas Otomotif Perbanyak Kegiatan Sosial di Bulan Ramadan

Kini MBI memiliki anggota 1.500 orang lebih tersebar dalam 16 wilayah MBI yaitu DKI Jakarta, Cirebon, Depok, Bali, Bekasi, Bandung, Bogor, Batam, Karawang, Riau, Surabaya, Sumedang, Sukabumi, Kuningan, Makassar dan Sumatera Barat.

Dalam perjalanannya, MBI mencatat sejarah sebagai klub motor besar satu-satunya yang mengawal kirab obor Asian Games 2018 dan Asian Paragames 2018, serta membuat acara akbar seperti Pesta Rakyat Bikers Jakarta serta Empat Pilar MPR RI Bikers Jakarta yang memecahkan Rekor MURI. 

MBI juga menjadi satu-satunya klub motor besar yang mempertemukan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua DPR RI Puan Maharani, Wakil Presiden KH Ma'aruf Amin, Ketua Jaksa Agung ST Burhanuddin, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan lain-lain dalam satu vest MBI untuk merayakan bikers Indonesia di gelaran Empat Pilar MPR RI Bikers Jakarta pada Februari 2020.

Dengan besarnya jumlah anggota dan wilayah yang tersebar di seluruh Indonesia, MBI dinilai dapat berperan dalam membantu perekonomian khususnya di bidang otomotif.

"Tujuh tahun yang lalu, 13 orang teman-teman mendirikan MBI. Hari ini setelah melewati masa tujuh tahun, kita semakin besar, bersatu, bersama dan bersaudara. Perkumpulan yang telah kita bentuk ini tanpa kita sadari telah membantu banyak orang, di antaranya para mekanik, konveksi, spare part, pedagang motor, dan pengusaha di tempat pariwisata," kata
Ketua Dewan Kehormatan MBI yang juga adalah Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Dr. Bambang Soesatyo.

"Saya mengucapkan selamat ulang tahun untuk Motor Besar Indonesia. Semoga persaudaraan yang telah dibangun selama ini mampu membuat kita menjaga persatuan, solidaritas dan melakukan kebaikan," ujarnya.

Ketua Dewan Pembina MBI Komjen Pol (Pum) Arif Wachjunadi mengingatkan agar MBI terus menjadi pelopor disiplin berlalu lintas. MBI secara rutin melakukan pelatihan keselamatan berkendara untuk para anggotanya di wilayah masing-masing.

Sambut Era Digitalisasi

Menyadari anggotanya semakin banyak berasal dari generasi milenial dan gen Z, MBI menjalankan progran digitalisasi.

"Kami akan mengarah ke digitalisasi dalam manajemen dan komunikasi intemal guna meningkatkan efisiensi organisasi. Dan sebagaimana disebutkan Ketua Dewan Pembina, yaitu untuk menjadi pelopor edukasi keselamatan berkendara dan berlalu lintas. Selain itu, kami ingin menjalin strategi kolaborasi dengan pemerintah, IMI, serta komunitas otomotif lainnya demi mendukung berbagai program yang bermanfaat bagi anggota dan masyarakat luas" kata Ketua Umum MBI Haji Darus Raden Jayalalana.

Dia menyatakan sangat mengapresiasi dukungan para Founder, Penasihat, Pembina dan Dewan Kode Etik serta Dewan Kehormatan MBI dan semua Wilayah MBI dalam perayaan HUT MBI ke-7 ini.

Dia menegaskan akan mengemban amanah memimpin MBI serta memperkenalkan jajaran pengurus pusat terpilih yaitu Haji Darus sebagai Ketua Umum akan didampingi Wakil Ketua Umum Bro Jaya serta Sekretaris Jenderal Bro Fajar, dengan Bro Mirza mengemban tugas sebagai Bendahara Umum dan Bro Hangga sebagai Sekretaris Umum.